SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menteri Besar Kedah Malaysia Dato' Seri Muhammad Sanusi Bin MD Nor beserta rombongan menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi sekaligus upaya membangun kerja sama antara Negara Bagian Kedah dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terutama dalam meningkatkan produksi hasil pertanian.
Baca Juga: Dapat Kabar Anaknya yang Kerja di Malaysia Kritis, Ayah Warga Mojoagung Datangi Disnaker Jombang
"Tujuan untuk kita pelajari, kebangkitan Jawa Timur yang begitu pantas untuk sektor ekonomi, pendidikan dan penghasilan food priority untuk keperluan rakyat di Jawa Timur ini," kata Dato' Sanusi di Grahadi, Senin (26/9/2022) kemarin.
Bahkan, Dato' Sanusi memuji kesuksesan Jatim di sektor pertanian, khususnya padi. Diakuinya, negeri Kedah Darul Aman sebagai wilayah penghasil padi di Malaysia. Namun per hektarnya masih kalah dengan Jatim.
"Di sini per hektare boleh menjajah (memanen) sampai 13 ton sehingga 16 ton. Namun di tempat saya, 6 ton per hektare," terangnya dengan logat Melayu.
Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Ajak Delegasi 11 Negara Peserta AUG 2024 Nikmati Sajian Khas Jawa Timur di Grahadi
Oleh karena itu, kedatangannya ke Jatim sekaligus untuk mendapatkan rahasia kesuksesan Jatim bagaimana bisa menghasilkan padi yang maksimal.
"Tentunya ada teknologi atau kebijakan Jawa Timur yang dapat kami pelajari, atas kesudian Ibu Gubernur, untuk mencurahkan ilmu, berkongsi pengalaman, untuk kita bawa ke Kedah Darul Aman," imbuhnya.
Gubernur Khofifah menyambut baik kedatangan rombongan pemerintah negara bagian Malaysia ini. Dimana mereka ingin mencontoh kesuksesan Jatim di bidang pertanian, khususnya padi.
Baca Juga: Dua PMI asal Banyuwangi Alami Gangguan Jiwa Setelah Dipulangkan dari Malaysia
"Saya rasa kita punya ruang yang cukup besar, untuk bisa membangun penguatan kerjasama antara Provinsi Jawa Timur, dengan Negeri Kerajaan Kedah," katanya.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Gedung Negara Grahadi tersebut, sekaligus membahas sektor lain, seperti wisata, industri, pendidikan, hingga lingkungan hidup, terutama sungai.
"Kembali saya sampaikan terima kasih, atas seluruh rombongan dari Kerajaan Kedah Malaysia. Tentu kami mohon bisa membangun kerjasama yang baik, dan bisa kembali ke bumi Jawa Timur," tandasnya. (dev/ari)
Baca Juga: Torehkan Prestasi Internasional, Santri MBI Amanatul Ummah Hebohkan 12th World Robotic For Peace
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News