Hadiri Jamarah dan Sapa Jamaah Haji, Dewan Apresiasi Perbaikan Layanan Haji dan Umrah

Hadiri Jamarah dan Sapa Jamaah Haji, Dewan Apresiasi Perbaikan Layanan Haji dan Umrah Anggota Komisi VIII DPR RI KH. Hasani Bin Zuber saat menjadi pemateri dalam kegiatan Jamarah Angkatan XI Kemenag Jatim di Bangkalan. Foto: Ist.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan jagong masalah umrah dan haji () dan sapa jamaah haji. Acara tersebut bertujuan meluruskan segala informasi terkait pemberangkatan haji maupun umrah.

Acara yang diikuti tokoh masyarakat, agama, serta KBIHU Bangkalan tersebut ini dimoderatori oleh Lia Istifhama, Sekretaris MUI Jatim.

Baca Juga: Bakal Gelar Kongres Ke-18, Khofifah Bersama PP Muslimat NU Silaturahmi dengan Menag RI Nasaruddin

KH. Hasani Bin Zuber, Anggota Komisi VIII DPR RI yang turut hadir dalam acara tersebut, mangapresiasi perbaikan kualitas dan umrah oleh . Ia menyontohkan jarak tempuh maktab yang kini sudah lebih dekat, sehingga sangat memudahkan jemaah.

“Soal kualitas pe dan umrah sudah baik. Saat ini yang terpenting kita sama-sama berdoa supaya situasi selalu baik agar kuota haji tidak dibatasi seperti saat pandemi. Karena saat ini situasi di Arab Saudi terlihat membaik di mana jamaah banyak yang tidak lagi bermasker,” kata Hasani melalui keterangan tertulis, Rabu (16/11/2022).

Anggota dewan asal dapil Madura tersebut lalu bercerita pengalamannya saat beribadah umrah sebagai masyarakat biasa, tanpa memanfaatkan fasilitas sebagai pejabat negara atau visa biru. I

Baca Juga: Kakanwil Kemenag Jatim Tanam Pohon di Lamongan

"Dari pengalaman saya tersebut, saya mengetahui betapa ramainya jamaah umrah dan ini menjadi atensi pentingnya perbaikan layanan dari pihak imigrasi agar jamaah bisa dilayani secara efisien," ujar salah satu pengasuh Pondok Pesantren Nurul Cholil Bangkalan yang dianugerahi Tokoh Muda Nahdliyin Inspiratif Jawa Timur 2022 oleh Forkom Jurnalis Nahdliyin itu.

Sementara Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag RI, Nur Arifin, berpesan agar jemah rajin memantau aplikasi haji pintar untuk mengecek antrean. Ia juga mengimbau para jemaah agar tidak mudah tertipu oknnum yang mengaku bisa memberangkatkan haji tanpa antre.

"Cara mengetahui masuk tidaknya kita dalam daftar antrean, bisa cek aplikasi haji pintar," tandas seraya memberikan tips untuk agar tidak tertipu haji atau umroh bodol dengan mengecek izin travel, kepastian jadwal umrah, kepastian tiket barang, kepastian hotel, dan kepastian visa. (mdr/rev)

Baca Juga: Skema Murur, Mabit di Muzdalifah Wajib atau Sunnah Haji? Ini Kata Prof Kiai Imam Ghazali Said

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO