BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Nahdlatul Ulama (NU) merupakan poros penting untuk menjaga ajaran ahlussunnah waljamaah dan mengawal dalam NKRI. Hal itu disampaikan KH. Zulfa Mustofa saat menjadi keynote speaker di Halaqah Fiqih Peradaban Bangsa Siyasah di Pondok Pesantren Nurul Cholil Bangkalan, Kamis (15/12/2022).
Dalam paparannya, Kiai Zulfa juga menyinggung sistem negara berbentuk khilafah yang saat ini diperjuangkan sejumlah kelompok. Menurutnya, khilafah hanyalah satu dari sekian banyak sistem yang pernah menjadi bagian dari sejarah, dan merupakan produk ijtihad politik biasa.
Baca Juga: PCNU se-Madura Minta Nahdliyin Jaga Kondusivitas Pilkada, Keluarkan 7 Imbauan
"Khilafah bukan sesuatu yang diperintahkan oleh agama. Islam itu tidak pernah mengajarkan bentuk negara, tapi diberikan, mana yang paling maslahat untuk kepentingan umatnya," tuturnya.
Ia menegaskan, pada dasarnya Islam mengajarkan umatnya agar senantiasa untuk rukun dan damai serta menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama sebagai mana yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
"Berperang itu bukanlah pilihan atau bukanlah perintah utama, melainkan pilihan ketika orang lain memerangi," tutupnya.
Baca Juga: Yakini Kebenaran Islam, Dua Pemuda Resmi Mualaf dengan Bersyahadat di Masjid Al-Akbar Surabaya
Halaqah tersebut dihadiri oleh para kiai, pengurus PCNU Bangkalan, serta para pengurus pondok pesantren di Bangkalan. (mil/uzi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News