BI Mulai Lirik Lamongan untuk Kerja Sama

BI Mulai Lirik Lamongan untuk Kerja Sama Kepala perwakilan BI Jatim diterima Bupati Fadeli didampingi Sekkab Yuhronur Effendi. foto: haris/BANGSAONLINE

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Bank Indonesia (BI) memandang penting posisi Lamongan dalam kerangka ekonomi Jawa Timur. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Perwakilan BI Jawa Timur Benny Siswanto saat beraudiensi dengan Bupati Lamongan Fadeli di ruang kerja bupati, Selasa (19/5).

Benny Siswanto saat itu hadir bersama wakilnya di Bidang Ekonomi dan Keuangn Suko Wardoyo dan Ketua Tim Pengembangan UMKM Budi Widiharto. Sedangkan dari terlihat hadir Sekkab Yuhronur Efendi, Asisten Ekonomi Pembangunan Mochammad Faiz Junaidi bersama sejumlah kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Baca Juga: Peringatan HKN ke-60, Pemkab Lamongan Klaim Program Kesehatan Laserku Jangkau 4.187 KK

Benny menuturkan, Lamongan bersama Fadeli cukup memiliki nama dan banyak meraih award. "Kedatangan kami kesini untuk berdiskusi dengan Pak Bupati (Fadeli) terkait potensi dan program unggulan Lamongan sehingga bisa di in line-kan dengan Program BI. Terutama terkait tata niaga pangan dan pengendalian inflasi," ungkapnya.

Di Jatim, katanya melanjutkan, pihaknya (BI) akan terus keep in touch, terutama dengan beberapa daerah yang jadi tulang punggung di Jatim. Termasuk Lamongan yang menjadi penyumbang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Jatim.

Dia juga menyebut untuk pertama kalinya, selama tiga bulan awal tahun 2015, pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi Jawa Timur. Begitu pula inflasi Jawa Timur juga lebih tinggi dibanding Jawa Tengah.

Baca Juga: Kepala DPMD Lamongan Sebut Keberadaan BUMDes Harus Libatkan Tokoh dan Masyarakat

Melalui kunjungannya tersebut, dia juga ingin agar ada networking antar pemerintah daerah, dalam hal ini Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Sehingga informasi terkait tata niaga di setiap daerah bisa cepat diketahui dan segera ditindaklanjuti.

Karena menurut dia, produksi pangan di Jawa Timur cukup tinggi, sehingga seharusnya tidak ada masalah dari sisi produksi pangan.
"Selama ini TPID masing-masing daerah jalan sendiri-sendiri. Networking ini bisa dilakukan, tapi butuh waktu dan komitmen," tandasnya.

Sementara itu, Bupati Fadeli menyatakan Lamongan merupakan daerah yang tengah menggeliat. "Karena itulah lembaga perbankan seperti BI sudah sangat selayaknya dapat memberikan yang terbaik bagi Lamongan," tandasnya. (ais/rvl)

Baca Juga: Pimpin Apel Peringatan HSN 2024, Plh Bupati Lamongan Ajak Santri Warisi Nilai-Nilai Luhur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO