BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 4 dari 8 mesin pompa air milik PDAM Bangkalan rusak terendam banjir. Kabag Administrasi dan Keuangan PDAM Bangkalan, Bambang Harianto, mengatakan bahwa dampak dari kejadian ini menyebabkan 16.000 ribu rumah di wilayah kota tidak dapat layanan air bersih.
"Untuk sementara ini, mesin pompa masih dalam proses pengeringan dan perbaikan. Alhamdulillah dari 4 mesin yang rusak, 1 dapat kita perbaiki, sehingga nantinya akan kami coba operasikan lagi guna mengurangi warga wilayah Kota Bangkalan yang tak dapat aliran air," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (2/1/2023).
Baca Juga: Mahasiswa Hingga Rektor UTM Unjuk Rasa, Desak Polres Bangkalan Hukum Mati Pelaku Pembakar Mahasiswi
Untuk saat ini, belum sepenuhnya rumah warga dapat dialiri air bersih. PDAM Bangkalan, kata Bambang, tengah berupaya untuk menyelesaikan perbaikan pompa yang terendam banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi pada saat pergantian tahun.
"Pihak kami sedang berupaya memperbaiki alat yang rusak, sementara daerah yang dapat aliran air yakni Kelurahan Bancaran, Kraton, dan Pejegen, sekitar 3000 ribu rumah. Target kami 8000 ribu rumah dalam 1 hari, kami targetkan paling akhir hari Rabu situasi bisa normal kembali," paparnya. (mi/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News