NGAWI, BANGSAONLINE.com - Anggota Polsek Ngrambe menemukan beberapa siswa sekolah yang sedang nongkrong di sebuah warung kopi saat jam pelajaran berlangsung.
Mengetahui hal tersebut, anggota kepolisian yang sedang melakukan patroli, mengambil tindakan dengan cara mengumpulkan mereka.
Baca Juga: TNI-Polri di Ngawi Bagikan Makanan Sehat ke Masyarakat saat Coblosan Pilkada 2024
Plt Kasi Humas Polres Ngawi, Iptu Dian Ambarwati membenarkan adanya pembinaan terhadap para siswa yang ketahuan bolos sekolah.
"Benar, telah dilakukan pembinaan yang dipimpin oleh Kapolsek Ngrambe yang didampingi pihak sekolah dan orang tua para siswa yang bolos," kata Iptu Dian kepada BANGSAONLINE, Rabu (18/1/2023).
Ia mengatakan, dengan dipimpin Kapolsek Ngrambe, Iptu Sukoco, para pelajar tersebut dibawa ke kantor Polsek Ngrambe dan memberikan pembinaan terhadap para pelajar. Tujuannya, agar menyelamatkan para pelajar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Masuki Masa Tenang, TNI/Polri Bersama KPU dan Bawaslu Ngawi Bersih-Bersih APK
Dalam pembinaan tersebut, Kapolsek Ngrambe juga mendatangkan Kepala Sekolah SMPN 2 Widodaren, Guru BK SMK Wiyata Dharma Widodaren, serta para orang tua yang kedapatan membolos.
"Tujuan diberikan pembinaan dan membuat pernyataan adalah agar para siswa jera dan tidak mengulangi perbuatannya," jelasnya.
Ia juga mengatakan, Kapolsek Ngrambe juga memberikan imbauan kepada pemilik warung kopi, apabila ditemukan ada pelajar yang sedang nongkrong di jam pelajaran, agar melaporkan ke pihak kepolisian terdekat. (nal/sis)
Baca Juga: Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada, Polres Ngawi Gelar Sarasehan Bersama Netizen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News