BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - P2KD Morombuh dituding tidak netral terkait pelaksanaan pemilihan kepala desa oleh masyarakat setempat. Bahkan, pihak terkait tidak mengindahkan panggilan dari TFPKD Bangkalan.
"Setelah menduduki kantor pemkab kemarin hingga pukul 21.00 WIB, TFPKD berjanji akan memanggil P2KD Morombuh. Namun, saat ini mereka tak ada yang datang karena M. Zaini selaku ketua P2KD Morombuh sedang sakit," kata Abdurahman Tohir selaku koordinator aksi kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (31/3/2023).
Baca Juga: Tak Cukup Bukti, Bawaslu Bangkalan Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Tindak Pidana Pemilu
Dengan ditundanya rapat koordinasi untuk menyelesaikan polemik yang terjadi, ia mengatakan bahwa rapat akan dilanjutkan pada Senin (3/4/2023), sesuai rekomendasi dari Sekertaris TFPKD Bangkalan, Rudiyanto.
"Kita berharap nanti keluar rekomendasi dan dikaji ulang daripada scoring dalam penilaian pengalaman pemerintahan, karena pihak kami sudah benar secara administratif. Bahkan, Imron telah lolos saat proses verifikasi," pungkasnya. (mil/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News