SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Polisi belum menangkap penjambret sebuah tas milik seorang mahasiswi bernama Tasya Beby Bintara (23) di Keputih Tegal, Surabaya. Sebab, pelaku yang menjadi buronan itu kini melarikan diri.
Petugas dari Polsek Sukolilo dan keluarga korban telah mengetahui identitas dari salah satu penjambret yang berperan sebagai eksekutor. Bahkan, warga sekitar mengenali orang yang dimaksud.
Baca Juga: Kampung Narkoba di Jalan Kunti Surabaya Kembali Digerebek: 23 Pecandu Direhab, 2 Pengedar Ditangkap
“Memang saat kejadian kemarin rekaman CCTV selain diminta Polsek Sukolilo juga saya berikan ke perangkat kampung. Pihak kampung memberikan keterangan bahwa pelaku yang digonceng atau yang menjambret tas saya berisi laptop adalah warga Medokan Sukolilo, dan kerap nongkrong di warung kopi sekitaran kampung saya,” ujarnya saat ditemui, Rabu (21/6/2023).
Karena perangkat kampung mengetahui identitas pelaku kemudian disampaikan ke Polsek Sukolilo. Oleh pihak Polsek Sukolilo kemudian dilakukan pengejaran. Namun sayang saat pengejaran ternyata pelaku jambret sudah menghilang dari rumah tinggal dan tidak pernah terlihat ditempat biasa nongkrong .
Saat dikonfirmasi ke Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Iptu Hejen Oktaviani terkait selama satu bulan pasca aksi penjambretan namun belum terungkap, pihak membeberkan.
Baca Juga: Polisi Bongkar Motif Janda Dibunuh Kekasih di Surabaya, Dipicu Surat Gadai Emas
“Memang dari hasil penyedikan identitas eksekutor telah kita kantongi. Namun, saat kita lakukan pengejaran pelaku sudah lari,” ujarnya pada Jumat (17/6/2023) lalu.
Saat lebih jauh penyebab pelaku kabur Hejen Oktaviano membeberkan, “Sebenarnya pelaku bisa kita tangkap namun karena sudah banyak media sosial dan media massa menulis peristiwa jambret, dan juga ada video CCTV yang ditayangkan di media milik radio di Surabaya sehingga pelaku mengetahui dan kabur dari rumahnya,” tambah Hejen Oktaviano.
Berlanjut juga Kapolsek Sukolilo Kompol M. Sholeh saat dikonfirmasi kenapa tangkapan kepeda pelaku jambret tas laptop Keputih terkesan lama? Pihaknya singkat memberikan keterangan bahwa pelaku masih diburu. “Pelaku mengetahui bahwa aksinya terekam CCTV dan kabur. Namun kami tetap masih melakukan pengejaran,” ujarnya. (rus/mar)
Baca Juga: PT Umroh Kilat Indonesia, Prioritaskan Beri Edukasi ke Para Jemaah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News