Awas! Makan Nasi Panas Bisa Bahaya untuk Orang dengan Kondisi ini dan Cara Mengatasinya

Awas! Makan Nasi Panas Bisa Bahaya untuk Orang dengan Kondisi ini dan Cara Mengatasinya Ilustrasi nasi panas yang baru matang (freepik)

SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Ternyata orang degan kondisi ini tidak disarankan makan dalam kondisi hangat atau baru matang.

Sudah lazim orang Indonesia makan dalam kondisi panas bersama dengan lauk favoritnya.

Baca Juga: Benarkah Jahe Bisa Menurunkan Gula Darah? Ini Faktanya

Terlebih mengonsumsi yang baru matang memang membuat makan menjadi lahap dan nikmat.

Namun, ada bahaya yang mengintai jika makan panas atau baru matang kepada orang dengan kondisi ini. Jika disepelekan dampaknya bisa fatal!

Melansir Smithsonian Mag, memakan dalam kondisi dingin justru lebih bagus untuk pengidap Diabetes.

Baca Juga: 7 Sayuran yang Harus Dihindari Penderita Diabetes

Hal ini dikarenakan kandungan pada dingin lebih rendah dari panas atau yang baru matang.

Sehingga ketika mengonsumsi dalam kondisi dingin, glukosa yang diterima tubuh lebih sedikit.

Bagi orang yang benar-benar sehat, panas tidak membuat lonjakan secara signifikan.

Baca Juga: 5 Minuman yang Efektif Menurunkan Gula Darah

Namun,kabar baiknya, ada cara memasak yang dapat menurunkan kalori hingga 50 persen.

Hal ini dilaporkan pada National Meeting and Exposition of the American Chemical Society.

Metode memasak ini cukup sederhana, Anda hanya memerlukan satu panci air mendidih.

Baca Juga: 3 Khasiat Konsumsi Teh Jahe, Bisa Redakan Mabuk Perjalanan

Masukkan satu sendok teh minyak kelapa untuk setiap setengah cangkir beras yang dimasak. Lakukan ini sebelum memasukan beras.

"Setelah matang, kita biarkan dingin di kulkas selama 12 jam. Begitu saja,” ujar James kepada Washington Post.

Kemudian yang lebih rendah kalori ini hanya perlu dipanaskan di dalam microwave untuk dikonsumsi. (van)

Baca Juga: Benarkan Nasi Beku Rendah Gula? Ini Penjelasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO