PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 46 desa di Kabupaten Pasuruan, Selasa (10/10/2023) besok, pemerintah mengajak seluruh elemen masyarakat menyukseskan pesta demokrasi tersebut.
Zakarya, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Pasuruan, mewanti-wanti agar pelaksanaan pilkades menjadi ajang untuk mempererat persatuan.
BACA JUGA:
"Bukan sebaliknya, malah merusak persatuan dan kekompakan masyarakat yang telah ada. Sementara soal hasilnya nanti merupakan bagian dari takdir Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Zakarya saat meninjau persiapan pilkades bersama jajaran kepolisian dan TNI.
Ia juga mengimbau kepada cakades yang belum terpilih agar ikhlas dan turut mendukung calon terpilih. "Yang kalah mendukung yang menang, bagi yang menang merangkul yang kalah. Untuk apa ribut-ribut, karena bisa mengganggu kondusivitas wilayah," pesannya.
Zakarya juga berharap Kabupaten Pasuruan bisa menjadi kota percontohan dalam menggelar pilkades yang jujur tanpa politik uang. Sehingga calon yang terpilih adalah kehendak dari masyarakat.
"Pelaksanaan pilkades serentak dari tahapan pemungutan suara sampai dengan perhitungan suara besok agar terlihat aman dan kondusif. Pilkades ini juga diharapkan dapat menghasilkan calon-calon pemimpin desa yang amanah dan berintegritas sehingga bisa mendukung pelaksanaan tugas dan program Pemerintah Kabupaten Pasuruan," pungkasnya.
Hal yang sama disampaikan Hanan, salah satu aktivis LSM di Kabupaten Pasuruan. Ia mengajak masyarakat mengawasi pelaksanaan pilkades serentak agar berlangsung tenang dan damai.
"Semoga pesta demokrasi pemilihan kepala desa besok berjalan dengan khidmat," harap Hanan.
Ia juga berpesan agar pilkades serentak ini tidak sampai dijadikan ajang perjudian bagi calon yang ingin menjadi kepala desa di wilayahnya. (ard/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
