NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Mengantisipasi kepadatan arus mudik maupun balik pada musim lebaran dan juga untuk segera memberikan pertolongan apabila ada korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas), Polres Nganjuk memodifikasi dua motor dinasnya untuk dijadikan ambulan motor.
Inspirasi ini muncul dari AKBP Moh Anwar Nazir Kapolres Nganjuk sendiri, mengingat pada tiap musim arus mudik dan arus balik selalu terjadi kemacetan. Ambulan motor ini diciptakan dengan harapan apabila terjadi kecelakaan korban dapat segera mendapatkan pertolongan medis.
Baca Juga: Polres Ngawi Gelar Tes Urin dan Kesehatan Sopir di Terminal Kertonegoro
Walaupun ambulan motor ini hanya bisa mengangkut satu orang korban saja, tetapi paling tidak ini akan membantu korban untuk segera mendapatkan penanganan medis.
Bahkan di Nganjuk pada titik kemacetan di wilayah kecamatan Bagor hingga Wilangan bisa mencapai tujuh jam. Kondisi tersebut menggugah Kapolres Nganjuk untuk membuat ambulance motor.
Dijelaskan oleh Kapolres, kepadatan arus lalu lintas sering kali menimbulkan kecelakaan, apalagi kelelahan fisik pengendara juga akan mengurangi fokus dan akan menimbulkan kecelakaan.
Baca Juga: Pj Bupati Nganjuk Ikut Musnahkan BB dan Apel Gelar Pasukan Persiapan Pengamanan Nataru 2023
Karena kepadatan lalu lintas maka untuk melakukan evakuasi korban laka lantas dengan menggunakan mobil, dipastikan akan kesulitan. Untuk itu, Polres Nganjuk memodifikasi dua motornya untuk dijadikan ambulan motor.
Dua ambulan motor milik Polres Nganjuk rencananya akan disiagakan pada Pos Guyangan dan Pos Minthil, karena jalar inilah pada arus mudik maupun balik lebaran selalu mengalami kemacetan.
“Mungkin ini ambulan motor pertama di dunia, karena selama ini ambulan selalu menggunakan mobil, semoga hasil midifikasi kami dapat bermanfaat bagi masyarakat” jelasnya. (dit/lan)
Baca Juga: Diduga Lakukan Penipuan Pengurusan Sertifikat, Kades Ngadiboyo Dilaporkan ke Polisi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News