Menjadikan Kabupaten Kediri Inklusi, Mas Dhito Serap Saran Penyandang Disabilitas

Menjadikan Kabupaten Kediri Inklusi, Mas Dhito Serap Saran Penyandang Disabilitas Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Kediri, Eriani Annisa Hanindhito, bersama jajaran dan para penyandang disabilitas. Foto: Ist

Ada 4 yang menjadi masukan Umi kepada yakni pembangunan wisata, sarana pendidikan, kesehatan, dan tempat ibadah yang inklusi.

"Harapannya teman-teman disabilitas bisa mengakses semua bidang pembangunan di Kabupaten ," tuturnya.

Menanggapi masukan Umi, bupati meyakinkan bahwa pemerintah daerah setempat akan berupaya agar pembangunan yang tengah berjalan dan masih dalam perencanaan di Kabupaten inklusi. Selain masjid di RS Simpang Lima Gumul yang dinilai telah inklusi, revitalisasi Masjid Agung di Pare yang direncanakan dimulai pada 2024 dipastikan ramah disabilitas.

"Jangan sampai revitalisasi Masjid Agung Pare tidak tidak ramah terhadap teman-teman kita (disabilitas). Tolong dicatat, minimal Masjid Agung sudah ramah," kata .

Selain itu, terkait pembangunan sarana wisata yang inklusi, ia berencana mengajak penyandang disabilitas berkunjung ke destinasi wisata di Kabupaten . Harapannya dengan mendatangi destinasi wisata bersama itu, bupati mengetahui detail sarana yang dibutuhkan untuk mewujudkan wisata Kabupaten yang inklusi.

"Nanti saya ikut, biar saya tahu kita harus buat seperti apa supaya sebuah wisata itu nyaman bagi teman-teman (disabilitas)," pungkasnya. (adv/pkp)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO