Gelar Demo, Aliansi Masyarakat Kediri Raya Peduli Palestina Tuntut Pelaku Penganiayaan Ditangkap

Gelar Demo, Aliansi Masyarakat Kediri Raya Peduli Palestina Tuntut Pelaku Penganiayaan Ditangkap Aliansi Masyarakat Kediri Raya Peduli Palestina saat demo di Mapolres Kediri Kota. Foto: MUJI HARJITA/BANGSAONLINE

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Raya Peduli menggelar aksi demo di depan Mapolres Kota, Rabu (10/1/2024).

Mereka menuntut pihak kepolisian segera menuntaskan kasus dugaan penganiayaan dan pengeroyokan yang menimpa 3 aktivis Peduli beberapa waktu lalu di Kelurahan Manisrenggo, Kecamatan Kota.

Baca Juga: Relawan Suket Teki Nusantara Kirim Bantuan untuk Korban Puting Beliung di Bujel Kediri

Selain berorasi, massa aksi juga membentangkan spanduk dan benner yang bertuliskan 'Aliansi Masyarakat Raya Peduli tutut penegakan hukum berkeadilan terhadap para pelaku penganiayaan aktivis peduli ', 'Hukum harus tegak, penganiaya aktivis bela palestina wajib di pidana', dan 'Polisi harus tegas dan profesional dalam penegakan hukum'.

Korlap aksi, Tjetjep M. Yasien, mengatakan bahwa kasus dugaan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap 3 aktivis terjadi pada 13 Desember 2023. Namun, ia menyatakan kasus tersebut sampai saat ini belum ditindaklanjuti.

"Untuk itu, kami dari Aliansi Masyarakat Raya Peduli menyatakan sikap bahwa kami sangat prihatin, menyayangkan, dan mengutuk keras atas terjadinya peristiwa penganiayaan dan pengeroyokan terhadap 3 aktivis Peduli tersebut," paparnya.

Baca Juga: Pastikan Anggota Tak Main Judi Online, Polres Kediri Kota Gelar Pemeriksaan HP

Menurut Tjetjep, pihaknya menuntut aparat bertindak secara serius, sungguh-sungguh dan profesional dalam menangani kasus tersebut terutama dalam menindaklanjuti laporan para korban penganiayaan dan pengeroyokan tersebut.

"Kami menuntut dan mendesak aparat Kepolisian Kota untuk secepatnya melakukan penangkapan dan penahanan terhadap para pelaku tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan tersebut mengingat nama-nama pelaku sudah jelas, dan saksi-saksi maupun alat bukti sudah dinilai cukup," ucapnya.

Usai melakukan orasi, perwakilan massa dipersilakan masuk ke ruang SPTK untuk diajak audiensi. Mereka diterima dan diajak berdiskusi oleh petugas dari Polres Kota. (uji/mar)

Baca Juga: Lupa Matikan Kompor, Rumah Warga di Badas Kediri Terbakar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO