SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pada debat Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang digelar hari Minggu (21/1/2024) di Jakarta Convention Center (JCC), terdapat beberapa hal yang menjadi sorotan salah satunya nama Tom Lembong.
Nama Tom Lembong disebut oleh calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka saat memberikan tanggapan untuk cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Baca Juga: Usai Praperadilan Ditolak, Tom Lembong Kirim Pesan di Hari Ulang Tahun Ibunya
"Mungkin Gus Muhaimin juga tidak paham dengan pertanyaan yang diberikan ke saya ya, mungkin itu dapat contekan itu dari Pak Tom Lembong mungkin ya terima kasih," ujar Gibran saat menjawab pertanyaan Muhaimin.
Thomas Lembong atau sering dipanggil Tom Lembong merupakan co-captain Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin) untuk Pilpres 2024.
Sebelum menjadi co-captain Timnas Amin, Tom Lembong pernah menjadi Menteri Perdagangan pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo periode 2015-2016.
Baca Juga: Klarifikasi Khofifah soal Hoaks Video Bagi-Bagi Santunan Usai Menang Pilbup Jatim
Thomas Lembong dikenal sebagai pengusaha sekaligus pengelola dana investasi.
Thomas Lembong merupakan lulusan dari Harvard University tahun 1994.
Selain itu, Tom Lembong pernah terpilih menjadi Young Global Leader (YGL) oleh World Economic Forum (WEF) pada tahun 2008.
Baca Juga: Khasiat Air Rendaman Daun Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh
Nama Tom Lembong mulai dikenal dan muncul pada pemberitaan nasional sejak diamanahi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag) pada 2015-2016 oleh Presiden Joko Widodo.
Tetapi, Tom Lembong hanya menjabat sebagai Mendag selama 2 tahun sebelum digantikan oleh Enggartiasto Lukita.
Dari posisi Mendag, ia tetap menajdi pembantu presiden dengan menempati posisi sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) periode 2016-2019, yang saat ini berganti nama menjadi Kementerian Investasi.
Baca Juga: Resep Kolak Pisang Bakar Nangka, Sajian Manis dan Praktis
Selain pernah menjabat sebagai menteri, Tom Lembong merupakan sosok penting di balik layar yang banyak menulis teks pidato Presiden Joko Widodo.
Salah satu tulisannya yang paling ikonik menjadi pidato presiden berjudul "Game of Throne" yang disampaikan oleh Jokowi saat pertemuan IMF-Bank Dunia di Bali tahun 2018.
(ans)
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 28 November 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News