BKKBN-Komisi IX DPR RI Galakkan Sosialisasi Penurunan Stunting di Jawa Tengah

BKKBN-Komisi IX DPR RI Galakkan Sosialisasi Penurunan Stunting di Jawa Tengah Sosialisasi penurunan stunting yang digelar BKKBN bersama Komisi IX DPR RI di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.

BREBES, BANGSAONLINE.com Perwakilan Jawa Tengah bersama anggota Komisi IX menggelar promosi dan KIE Program Percepatan Penurunan Stunting Bersama Mitra Kerja. Kegiatan ini berlangsung di Gedung KPRI Rukun, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten , Selasa (6/2/2024).

Narasumber dalam agenda tersebut yakni anggota Komisi IX , Dewi Aryani; Kepala Dinas DP3KB Kabupaten , Ahmad Makmun; dan Widyaswara Ahli Utama, Suwarno; beserta ratusan peserta sosialisasi.

Dalam sambutannya Ahmad menyampaikan pentingnya mendukung penuh program percepatan penurunan di Kabupaten . Untuk itu, pihaknya terus menggalang komitmen dari seluruh pihak, dalam rangka penanggulangan dan penekanan penurunan di Kabupaten .

"Kita berharap, semua peserta sosialisasi untuk bisa menerapkan dalam kehidupan sehari hari dan dapat menularkan ilmunya kepada masyarakat lainnya," ujarnya.

Sedangkan, Suwarno memaparkan mengenai penyebab dan pencegahannya.

"Jadi, adalah gagal tumbuh kembang yang disebabkan karena kekurangan gizi maupun dampak menderita penyakit yang kronis. Sering sakit atau mengindap penyakit kronis, juga.dapat menyebabkan . Gejala , salah satunya bisa dilihat pertumbuhan badannya tidak normal atau pendek," paparnya.

"Tapi, pendek belum tentu . Karena apa, bisa juga memang dari keturunannya pendek. Selain itu, bisa dilihat perkembangan otaknya kurang atau tidak pintar, anak akan susah menerima pelajaran di sekolah, artinya gagal kembang otaknya," imbuhnya. 

"Karena itu, anak dan balita sangat perlu makanan atau asupan yang sehat serta bergizi, jangan konsumsi makanan yang mengandung zat yang dapat berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan otak," tuturnya menjelaskan.

Sementara itu, Dewi mengaku bakal terus berjuang maksimal untuk membantu setiap masalah yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat di Kabupaten dan sekitarnya, termasuk masalah diseluruh wilayah Jawa Tengah. 

Selama ini, wakil rakyat yang heboh dan terbukti melalui program programnya, telah membantu terwujudnya jaminan kesehatan maupun pelayanan kesehatan maksimal bagi masyarakat dan sekitarnya.

"Setiap sosialisasi, untuk mendukung percepatan penurunan , kami selalu didampingi , Kemenkes serta lainnya. Hal ini, supaya kita semua bisa memberikan informasi apapun mengenai program program yang menjadi target, yang bermanfaat bagi masyarakat luas," kata Dewi.

"Di sini, banyak petugas posyandu dan Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan para ketua kelompok pedamping penerima bantuan sosial, supaya bisa menyebarkan informasi mengenai pencegahan kepada masyarakat lainnya," ucapnya.

Ia pun bangga karena Kabupaten menjadi salah satu di antara kabupaten/kota di seluruh Jawa Tengah yang masuk UHC (Universal Health Coverage). Diterangkan pula, UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, bermutu.

"Ini merupakan kebanggaan bersama, jadi Kabupaten brebes dan tegal masuk pelayanan UHC. Warga yang sakit, cukup menunjukkan NIK KTP saja. Jangan lupa, semua peserta sosialisasi bisa menerapkannya, selalu rutin memberi makanan dan asupan yang bergizi bagi anak," tuturnya. 

"Para orang tua supaya memeriksakan secara dini putra putrinya sebelum menikah, agar terhindar dari . Sebab, pencegahan dimulai 1000 hari kehamilan sampai lahir alangkah baiknya melakukan langkah preventif," pungkasnya. (ris/mar)

Lihat juga video 'Seorang Pria Meninggal di atas Motor Gegerkan Warga Brebes':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO