Survei Terbaru, Elektabilitas Gus Barra Naik, 52,8 %, Ikfina Turun, Tinggal 29,3 %

Survei Terbaru, Elektabilitas Gus Barra Naik, 52,8 %, Ikfina Turun, Tinggal 29,3 % Dr Muhammad Al Barra (Gus Barra) dan dr. Ikfina Fahmawati. Foto: bangsaonline.com

“Sedangkan elektabilitas Gus Barra pada Bulan Januari 2024 sebesar 49,7%, kemudian mengalami kenaikan 3,1% pada survei bulan Mei 2024 menjadi 52,8%,” rinci Sufyanto.

Survei ini juga mengungkap kepuasan publik terhadap bupati dan wakil bupati Mojokerto. Hasilnya, kepuasan publik terhadap kinerja Bupati Ikfina Fahmawati 70,5% dan Wakil Bupati Muhammad Al-Barra 82,2%.

Menurut Sufyanto, masyakarat menilai kinerja Bupati Ikfina kurang memuaskan karena program-program yang dilakukan dinilai masyarakat belum maksimal.

Berbeda dengan yang dilakukan oleh Wakil Bupati Gus Barra. 

“Gus Barra sering melakukan kunjungan ke warga, tidak hanya pada agenda-agenda kepemerintahan, akan tetapi juga pada agenda-agenda non-formal seperti bezuk orang sakit, berkunjungan pada pernikahan warga, atau melakukan kegiatan sosial guna berbagi dengan asas kemanusiaan,” kata Sufyanto.

Menurut dia, penerimaan organisasi masyarakat terhadap Gus Barra juga cukup tinggi sebagai bakal calon bupati.

“Dari kalangan organisasi NU Gus Barra mendapatkan nilai 50,6%, dari kalangan organisasi Muhammadiyyah sebesar 52,9%, kemudian dari kalangan organisasi Agama Protestan – Katolik sebesar 83,3%, Organisasi Agama Hindu sebesar 75%, dan orang yang tidak mengindentifikasi pada suatu ormas sebesar 67,9%,” katanya.

Begitu juga pemilih dari unsur partai politik. 

“Hampir semua pemilih partai politik yang berada di parlemen di Mojokerto, memilih Gus Barra," kata Sufyanto.

Ia kemudian menjelaskan satu persatu pemilih dari partai politik yang memilih Gus Barra.

"Dari pemilih PKB sebanyak 50% memilih Gus Barra, diikuti Gerindra (47,7%), PDIP (17,3%), Golkar (57,4%), NasDem (65,7%), PKS (43,8%), Hanura (33,3%), PAN (66,7%), PBB, (66,7%), Demokrat (68,9%), PPP (60,5)," ungkapnya. 

Sementara pemilih partai yang memilih Ikfina dari PKB hanya 27,4%. Lalu Gerindra (40,9%), PDIP (71,6%), NasDem (19,4%), PKS (31,3%), PAN (11,1%), Demokrat (20%), Perindo (50%), dan PPP (21,1%)

Sufyanto menjelaskan bahwa teknik pengambilan sampel survei ini adalah multistage random sampling dengan jumlah sampel keseluruhan sebanyak 1.200 responden, yang tersebar di seluruh wilayah di Mojokerto. 

Kemudian diturunkan ke kecamatan, lalu dilanjutkan ke tingkat desa, lalu diturunkan ke tingkat RT, Rumah dan menentukan subjek penelitiannya.

Waktu pengambilan sampel dengan wawancara langsung ke responden dilakukan pada tanggal 1 - 11 Mei 2024, dengan margin of error sebesar 2,8 %.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Borong Melon di Wisata Green House, Gus Barra Berharap Semakin Banyak Agrowisata di Mojokerto':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO