Atasi Kekeringan di Kabupaten Mojokerto, BPBD Jatim Droping Air Bersih dan Serahkan Bantuan Logistik

Atasi Kekeringan di Kabupaten Mojokerto, BPBD Jatim Droping Air Bersih dan Serahkan Bantuan Logistik Penyerahan bantuan air bersih di Desa Kunjorowesi, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.

Selain di Mojokerto, BPBD Jatim saat ini juga telah memberikan bantuan droping air bersih di sejumlah daerah. Di antaranya, di Kabupaten Bondowoso, Ngawi, dan Kabupaten Pasuruan.

Berdasar data BPBD Jatim, untuk tahun 2024 ini, sebanyak 27 kabupaten/kota telah mengalami kekeringan yang ditandai dengan penetapan status darurat kekeringan.

Dari jumlah itu, mayoritasnya menetapkan daerahnya dalam status Siaga Darurat Kekeringan. Sedangkan empat daerah yang lain menetapkan status Tanggap Darurat Kekeringan, yakni, Kabupaten Jombang, Kabupaten Blitar, Lumajang dan Kabupaten Pacitan.

Kades Kunjorowesi Susi Sudarsono menyampaikan terimakasih atas bantuan BPBD Jatim dan BPBD Kabupaten Mojokerto dalam dalam penanganan kekeringan di wilayahnya.

Ia pun berharap, adanya solusi permanen yang bisa dihadirkan pemerintah dalam menangani kekeringan di Desa Kunjorowesi.

Sementara, Robiatul Adawiyah (27), warga RT 12 RW 2, Dusun Kandangan desa setempat mengaku sangat senang dengan bantuan air bersih ini.

Sebab, jika tidak ada air bersih warga harus mengambil air di sumber air yang jaraknya 2 km atau di Sumber Tetek yang berjarak sekitar 5 Km.

"Kalau nggak ada, kita tidak bisa mandi dan memasak. Akhirnya, kita harus beli yang harganya antara sepuluh sampai 30 ribu," terangnya.

Karenanya, ia menyampaikan terimakasih kepada BPBD Jatim dan BPBD Kabupaten Mojokerto atas bantuan air bersihnya. (dev/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO