Penembak Tukang Bakso di Depan Kantor Kelurahan Temas Ditangkap

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Kasus penembakan misterius yang terjadi di depan kantor Kelurahan Temas, Kota Batu, pada Kamis (10/10/2024) siang, berhasil diungkap polisi dalam waktu kurang dari tujuh jam. Penembakan yang berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB sempat menarik perhatian warga setempat.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, tim penyidik dari Satreskrim Polres Batu bekerja sama dengan Polda Jatim dalam melakukan penyelidikan cepat. Dalam konferensi pers yang diadakan pada Jumat (11/10/2024), Andi mengungkapkan pelaku penembakan berhasil ditangkap di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang pada malam hari yang sama.

"Kami berhasil mengamankan tersangka dalam waktu kurang dari tujuh jam setelah kejadian. Tersangka ditemukan di Kabupaten Malang, tepatnya di Kecamatan Singosari," jelasnya.

Tersangka yang berhasil diidentifikasi berinisial MS (52), merupakan warga Desa Saptorenggo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Meskipun terdata sebagai penduduk daerah tersebut, polisi menyatakan pelaku sudah lama berpindah-pindah tempat tinggal, sehingga menyulitkan pencarian semula.

Andi Yudha Pranata menyebut dua insiden terpisah yang melibatkan pelaku yang sama. Insiden pertama terjadi pada hari Kamis, 1 Oktober 2024, sekitar pukul 15.30 WIB, di Perempatan Lampu Merah Arhanud, Desa Pendem, Junrejo.

Pelaku, melakukan penembakan pertama terhadap seorang pria berinisial HS, berusia 27 tahun, yang merupakan warga Petungsari, Pasuruan. Dalhnya, pelaku merasa terancam karena merasa dipepet oleh korban, sehingga mengeluarkan senjata api yang sudah siap digunakan. Menariknya, pelaku menggunakan tangan kiri untuk menembak, yang menunjukkan bahwa dia mungkin memiliki keterampilan dalam penggunaan senjata. HS mengalami luka di bagian tangan dan saat itu mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Lavalette Kota Malang.

Insiden penembakan kedua terjadi menimpa korban berinisial AS, berusia 38 tahun. AS adalah seorang penjual bakso yang sedang berkendara sepeda motor bersama istri dan anaknya.

"Pelaku kembali merasa dibuntuti dan, tanpa ragu, mengeluarkan senjata api dari tasnya dan menembakkan proyektil ke arah AS" kata dia. (adi/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News