KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Pasangan calon nomor urut 3 Pilwali Kota Malang, Abah Anton dan Dimyati Ayatulloh (Abadi) berjanji, jika nanti terpilih akan menerapkan pola bottom-up (dari bawah ke atas).
Abah Anton menyampaikan hal itu dalam diskusi bersama ratusan para driver ojek online Kota Malang, di Cafe AA, Kelurahan Merjosari, Lowokwaru, Kota Malang, Kamis (14/11/2024) petang.
Baca Juga: LBH Rumah Keadilan Temukan Dugaan Money Politic di Pilwali Malang
Ratusan para driver ojek online sangat antusias menyimak penjelasan dari Abah Anton dan Dimyati. Bahwa Paslon Abadi mengusung koalisi peduli wong cilik, sehingga pola ini dijalankan dalam upaya melakukan pembangunan Kota Malang yang maju dengan melibatkan masyarakat.
"Pola dari bawah ini kami ingin jalankan. Kami ingin keterlibatan masyarakat, di mana bersama memikirkan pembangunan Kota Malang," kata Abah Anton.
Dengan pola dari atas ke bawah ini tentunya semakin memberikan penguatan terhadap pemerintah dalam upaya pembangunan daerah. Maka masukan-masukan dari masyarakat, salah satunya driver ojek online menjadi satu hal penting yang tak boleh disepelekan.
Baca Juga: Abah Anton Bersama Istri Nyoblos di TPS 002 Tlogomas, Sungkem Ibunda Sebelum Berangkat
"Maka butuh pola yang tepat, yakni bersama masyarakat dalam penguatan pemerintah. Abadi ingin berikan yang terbaik tapi tidak asal-asalan dan berdasarkan masukan masyarakat. Sinergi masyarakat akan bisa menyelesaikan persoalan bumi arema. Kami ingin bekerja untuk masyarakat," tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Wali kota Malang Dimyati Ayatulloh saat berdiskusi mengatakan, Kota Malang saat ini sering macet di beberapa lokasi, dan kemacetan itu mengakibatkan menurunnya sumber pendapatan para driver dan Ojol, untuk itu dirinya akan menata ulang jalur-jalur yang ada agar supaya bisa mengurai kemacetan.
"Nanti akan ada solusi pelebaran dan pembangunan jalan tembus baru yang nantinya akan berkolaborasi dengan pemerintah yang ada di Malang raya ini, dimana kita berada diantara Kabupaten Malang," terang Dimyati.
Baca Juga: Pasangan Abadi Gelar Doa Bersama Ibu-Ibu di Akhir Kampanye
Paslon Abadi juga berencana akan meneruskan program yang digagas Abah Anton dulu yakni pembangunan yang berada di wilayah Kedungkandang yang sering macet di jam-jam tertentu.
"Rencananya kita ingin meneruskan proyek jalan dua jalur (double track) sampai wilayah Arjowinangun dan sampai perbatasan Kota dan kabupaten di Kecamatan Bululawang, jadi dengan jalur lancar pendapatan ojol akan lancar juga," tandas Dimyati.
Selain berbicara macet yang menjadi penyebab pendapatan Ojol menurun, banjir demikian juga, untuk itu Abadi meminta masukan saran dan pendapat dari para driver dan Ojol.
Baca Juga: Saksi Pasangan Nurochman-Heli Dibekali Aplikasi Hasil Penghitungan
"Nanti saat ada banjir, saya ingin para pejabat harus berada di lapangan membangun masyarakat, jangan tidur saat ada hujan," pungkas Mas Dim
Dari beberapa penjelasan yang disampaikan Abah Anton maupun Dimyati, para ojek online ini mengaku senang dan sangat mendukung program-program dari Abadi.
"Tetep Abah Anton. Program e gak muluk-muluk. Abadi mengedepan bukti daripada janji. Dan mudah-mudahan Abadi jadi" ucap salah satu driver ojol. (dad/ns)
Baca Juga: Berharap Netralitas APH di Pilkada, Sejumlah Tokoh Ulama Datangi Mapolresta Malang Kota
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News