Survei Elsipol: Elektabilitas Paslon Kiai Mamak-Mas Ab Masih Tinggi Jelang Pilbup Sampang 2024

Survei Elsipol: Elektabilitas Paslon Kiai Mamak-Mas Ab Masih Tinggi Jelang Pilbup Sampang 2024 Tim dari lembaga survei saat menjelaskan hasil rilis Elsipol. FOTO: Ist

SAMPANG,BANGSAONLINE.com - Lembaga Riset Sosial dan Politik () merilis hasil survei terbaru elektabilitas pasangan calon (Paslon) pemilihan kepala daerah (Piilkada) Kabupaten Sampang 2024.

Survei menggunakan metode wawancara tatap muka dengan melibatkan 625 responden. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode acak bertingkat (multi stage randoom sampling). Dengan Margin of Eror (MoE) 4,0 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga: Duga Adanya Pelanggaran TSM di Pilkada Sampang, Paslon Mandat Ajukan Gugatan ke MK

“Hasilnya menunjukkan, calon Bupati Muhammad Bin Muafi Zaini, unggul secara likeablity (kedisukaan) dengan skor 91,3 persen. Mengalahkan nama calon Bupati petahana, H. Slamet Junaidi yang berada di angka 78,2 persen,” kata Ketua Tim Peneliti Muhammad Arif Hamzah, Jumat, (21/11/2024).

Arif menyampaikan, pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di Sampang diikuti oleh dua pasangan calon. Lembaga Riset Sosial dan Politik merilis hasil survei terbaru sejak bulan November dari tanggal 9-21, berdasarkan hasil survei tersebut, bahwa Paslon nomor urut 01, KH. Muhammad Bin Muafi Zaini– Abdullah Hidayat berpotensi memenangkan 2024.

Menurut tim peneliti, elektabilitas masih mungkin naik karena tingkat kedisukaan paslon KH. Muhammad Bin Muafi Zaini– Abdullah Hidayat disingkat (Mandat) sangat tinggi.

Baca Juga: Rekapitulasi Pilkada 2024 di Sampang, Orang Mati Bisa Nyoblos

“Paslon Mandat potensi menang, dengan catatan harus berebut kelompok pemilih undicided voters yang jumlahnya25,5 persen,” ungkapnya.

Temuan lain, dari hasil survei , tingkat elektabilitas pasangan calon (paslon) Nomor Urut 1, H. Muhammad Bin Muafi Zaini – H. Abdullah Hidayat unggul dalam pertanyaan Top of Mind (terbuka) dengan tingkat keterpilihan 39,5 persen dibandingkan pasangan H. Slamet Junaidi – Ahmad Mahfudz yang memperoleh 35 persen.

“Namun demikian pemilih undecided voters atau pemilih yang belum menentukan pilihan dalam pertanyaan terbuka masih relatif tinggi sebesar 25,5 persen,” terangnya.

Baca Juga: Begini Cara Cek Real Count Pilkada 2024 di Madura

juga merilis untuk calon Wakil Bupati, perbedaan tingkat kedisukaan oleh pemilih relatif berimbang tidak tertaut jauh, nama H. Abdullah Hidayat unggul dengan skor 65,4 persen dibandingkan Ahmad Mahfudz, yang berada di angka 62,9 persen.

“Dari kedua pasangan itu, pasangan nomor urut 01 mengalahkan pasangan nomor urut 02,” tambahnya.

Data lain, menunjukkan bahwa, pemilih yang sudah mantap dengan pilihannya saat ini (strong voters) sebanyak 63,2 persen.

Baca Juga: Kisruh Pembagian Surat Undangan C-6 di Sampang Diduga Settingan

Sementara yang masih mungkin berubah (swing voters) sebanyak 20,7 persen. Dan, pemilih yang menjawab tidak tahu berjumlah 16,1 persen. 

Hal ini menandakan adanyaswing voters yang relatif tinggi. Sehingga dapat disimpulkan masih mungkin terjadi pergeseran pilihan.

Sementa faktor tertinggi yang mempengaruhi perubahan pilihan ialah karena arah pilihan keluarga dan kerabat yaitu 32,4 persen. Disusul arah pilihan tokoh masyarakat sebanyak 19,5 persen. Di bawahnya, dipengaruhi oleh kampanye calon yang datang langsung, ajakan tim sukses, dan pemberian uang sebesar -+ 4,5 persen.

Baca Juga: Polda Jatim Ungkap Kronologi Carok Maut yang Tewaskan Salah Satu Tim Paslon Pilbup Sampang

Dengan demikian dapat dinyatakan, bahwa pemilih swing voters masih bergantung terhadap arah pilihan politik kepala keluarga, lingkungan, dan tokoh masyarakat. (tam/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO