Kepala Satpol PP Sumenep Apresiasi Gerak Cepat Tim Call Center 122 Bantu Masyarakat

Kepala Satpol PP Sumenep Apresiasi Gerak Cepat Tim Call Center 122 Bantu Masyarakat Petugas Call Center 122 di Sumenep saat membantu masyarakat yang membutuhkan.

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Kepala Satpol PP Sumenep, Wahyu Kurniawan Pribadi, mengapresiasi keberhasilan Tim Call Center 112 dalam menyelamatkan Renan (5), seorang anak yang terjatuh ke dalam sumur di Desa Kebunan, Kecamatan Kota. 

Ia bangga dengan respons cepat petugas yang tiba dalam waktu kurang dari 20 menit di lokasi, dan berhasil mengevakuasi korban dengan selamat. Menurut dia, tindakan tersebut merupakan sinergi yang kuat antara Satpol PP, BPBD, Diskominfo, dan instansi terkait lainnya.

Baca Juga: RPKD 2025-2029, Bappeda Sumenep Upayakan Grand Design Penanggulangan Kemiskinan

“Hal ini adalah adalah hasil kerja dari sinergitas yang terpadu dan kuat antara Satpol PP, BPBD, Diskominfo dan instansi terkait lainnya," kata Wahyu saat dikonfirmasi, Selasa (03/12/2024).

Peristiwa itu terjadi pada Senin (02/12/2024) pukul 16.00 WIB, di mana korban terjatuh ke dalam lubang setelah tutup sumur yang terbuat dari asbes, dan seng tidak mampu menahan bobot tubuhnya ketika mencoba mengambil bola yang tersangkut di pohon dekat sumur.

Hanif selaku ayah Renan langsung menghubungi Call Center 112 untuk meminta bantuan. Usai menerima laporan dan selesai melakukan persiapan, Tim Damkar meluncur ke lokasi kejadian.

Baca Juga: Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat, Pemkab Sumenep Gelar FGD Bersama TPAKD dan TPID

Pada pukul 16.06 WIB, petugas sampai di lokasi dan pukul 16.10 WIB mereka langsung melakukan evakuasi. Setelah berhasil diangkat, langsung diserahkan ke tim medis Puskesmas Pamolokan untuk dibawa dengan ambulans menuju RSUD dr. H. Moh. Anwar. 

Kondisi korban diketahui mengalami cedera pada paha sebelah kanan serta luka-luka ringan di bagian dagu dan lutut. Menanggapi kejadian itu, Kepala Diskominfo Sumenep, Indra Wahyudi, menyatakan Tim Call Center 112 berhasil melaksanakan tugasnya, dan menunjukkan pentingnya layanan ini sebagai sarana komunikasi darurat yang cepat serta mudah diakses masyarakat.

"Layanan Call Center 112 dirancang untuk menjadi solusi membantu bagi warga yang sedang menghadapi situasi darurat. Kasus ini membuktikan bahwa sistem kami berjalan dengan baik, berkat koordinasi lintas instansi yang terus kami perkuat," paparnya.

Baca Juga: Bupati Sumenep Raih Penghargaan Kepala Daerah Pembina Kecamatan Terbaik

Sedangkan Achmad Fauzi Wongsojudo menyebut Call Center 112 bagian dari komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, mengingat Sumenep memiliki geografis kepulauan, sehingga layanan ini memang dirancang untuk memberikan respons cepat dalam berbagai situasi darurat.

"Kami terus berupaya menyempurnakan sistem ini agar dapat memberikan dampak yang lebih luas dan positif bagi masyarakat Sumenep," ucapnya.

Selain kasus Renan, Tim Call Center 112 di Sumenep juga telah menangani berbagai kejadian lainnya, seperti kecelakaan kapal, kebakaran dan kerusakan bangunan, dengan waktu respons yang semakin baik. Layanan tersebut diharapkan dapat terus menjadi garda terdepan dalam menghadapi situasi darurat. (aln/mar)

Baca Juga: Peringatan HGN 2024, Wabup Sumenep: Peran Guru sebagai Agen Pembelajaran dan Peradaban

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Perahu Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan Gayam Sapudi Sumenep':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO