GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPRD Gresik merespons keluhan masyarakat terkait kerusakan jalan. Dewan telah menggelar rapat dengan pihak terkait, dan meminta agar perbaikan kerusakan jalan segera dilakukan.
"Kami minta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) segera lakukan perbaikan jalan yang rusak," kata Sekretaris Komisi III DPRD Gresik, Nur Saidah, kepada BANGSAONLINE.com, Senin (20/1/2025).
Baca Juga: Pasti Berhasil! Tutorial Buat Faktur Pajak Pelunasan Coretax Jika Uang Muka Dibuat di Efaktur 2024
Menurut dia, setelah musim hujan banyak jalan yang alami kerusakan seperti jalan berlubang, di mana kondisi tersebut sangat membahayakan pengguna jalan.
Dengan demikian, DPUTR Gresik diminta untuk melakukan perbaikan. Tahap awal bisa dilakukan dengan penambalan sebelum dilakukan peningkatan, rekonstruksi maupun pelebaran.
"Jalan yang rusak sementara dilakukan penambalan agar tidak makin parah sambil menunggu perbaikan total," ucap Ketua Fraksi Gerindra DPRD Gresik ini.
Baca Juga: Fasilitasi Gubernur Terkait Rarperda Gresik Sudah Turun, Pemecahan BPPKAD Tinggal Tunggu Waktu
Lebih jauh disampaikan olehnya, terdapat sejumlah ruas jalan yang akan dilakukan perbaikan dengan anggaran miliaran rupiah setiap ruas, baik dengan APBN maupun APBD dalam regulasi yang telah disahkan. Perbaikan jalan itu baik berupa peningkatan jalan, rekonstruksi jalan, maupun pelebaran jalan.
Untuk peningkatan jalan antara lain, peningkatan jalan Leran-Suci, Kecamatan Manyar, sepanjang 3,8 km menggunakan anggaran DAK Rp18,133 miliar dengan konstruksi aspal; peningkatan jalan di Morowudi-Benjeng panjang 750 meter dengan anggaran Rp6,769 miliar dengan konstruksi rigid, peningkatan jalan di Duduksampeyan-Metatu panjang 1,780 km dengan anggaran Rp6,769 miliar dengan konstruksi aspal.
Lalu, peningkatan jalan Metatu-Balongpanggang panjang 2,180 km dengan anggaran Rp6,069 miliar dengan konstruksi aspal, peningkatan jalan Domas-Gluranploso panjang 1,146 km dengan anggaran Rp5,254 miliar dengan konstruksi rigid.
Baca Juga: DPUTR Gresik Akhirnya Tambal Jalan Rusak di Desa Kembangan
Selanjutnya, untuk rekonstruksi jalan antara lain, jalan Kesambenwetan-Banjaran panjang 725 meter dengan anggaran Rp2,420 miliar dengan konstruksi aspal, dan jalan Banjarsari-Gedangkulut panjang 320 meter dengan anggaran Rp2,986 miliar dengan konstruksi aspal.
Adapun jalan yang dilakukan pelebaran antara lain, Jalan Duduksampeyan-Betoyoguci dengan anggaran DAK Rp8,681 miliar panjang 1,536 km dengan konstruksi aspal.
"Dengan adanya peningkatan jalan, rekonstruksi jalan dan pelebaran jalan akses jalan di Kabupaten Gresik makin nyaman digunakan untuk berlalu lintas," kata Nur Saidah. (hud/mar)
Baca Juga: Tak Kunjung Diperbaiki Sejak 2024, Ruas Jalan yang Rusak di Gresik Jadi Sorotan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News