Kabid SD Disdik Kabupaten Malang Bantah Tudingan PusDek soal Pungli pada Kepala Sekolah

Kabid SD Disdik Kabupaten Malang Bantah Tudingan PusDek soal Pungli pada Kepala Sekolah Langgeng Supriyanto

MALANG, BANGSAONLINE.com - Kabid SD , membantah tudingan (Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik) yang menduga adanya praktik pungli kepada pihak sekolah SD di

"Tidak ada itu (pungutan ke kepala sekolah)," ujar Langgeng ketika dikonfirmasi, Kamis (23/1/2024).

Baca Juga: Atap Ruang Kelas SDN Grudo 3 Ngawi Rusak Berat dan Siap Ambrol, Siswa dan Guru Terakhir

Langgeng bahkan memperlihatkan adanya surat pernyataan dari kepala sekolah SD di terkait tidak adanya praktik pungutan liar.

Dalam surat pernyataan kepala sekolah SD tersebut, ada tiga poin yang disampaikan.

Poin pertama menjelaskan bahwa alokasi dana anggaran khusus () 2024 untuk RKB dilakukan secara swakelola dan dibantu konsultan.

Baca Juga: Ditetapkan sebagai Paslon Terpilih, Sanusi-Latifah Siapkan 100 Miliar untuk Program Prioritas

Poin kedua, bahwa pekerjaan proyek pembangunan SD tidak dikerjakan Miftah (menantu ).

Dan poin terakhir, menerangkan bahwa tidak melakukan pungutan liar atau pemerasan terhadap kepala sekolah.

"Dengan surat pernyataan ini kami jelaskan tidak ada praktik pungutan ke sekolah itu," kata Langgeng.

Baca Juga: Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan, Dinas Pendidikan Bersama Forum Komite Gelar Rakor

Seperti diberitakan, menuding terjadi pungutan liar (pungli) yang dilakukan jajaran .

Dugaan pungli itu dilakukan kepada kepala sekolah SD se- yang disinyalir dilakukan oleh oknum Kepala Bidang Sekolah Dasar (Kabid SD) yang berinisial 'LS'.

Selain itu, juga memberikan klarifikasi terkait surat yang dilayangkan .

Baca Juga: KPK Resmi Tahan Bupati dan Kadis PUPP Situbondo dalam Dugaan Korupsi Dana PEN

Dalam surat balasan dinas pendidikan menjelaskan bahwa terkait program 2024, khususnya jenjang SD sudah dilaksanakan sesuai dengan juknis.

Sedangkan terkait dengan dugaan pungli, pihak sudah berkoordinasi dengan Inspektorat untuk menelusuri dan menyelesaikan masalah tersebut.

Baca Juga: Khofifah Tinjau Pelaksanaan MBG Perdana Jenjang Pendidikan Menengah di Surabaya

"Kami menghargai perhatian dan kepedulian terhadap integritas dan transparansi pengelolaan pendidikan di ," ucap Plh Rosyta Dewi. (dad/van)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Antisipasi Pelajar agar Tak Terjerumus Narkoba, Pemkab Nganjuk Berikan Pembekalan Penguatan Karakter':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO