3 Pengedar Pil Koplo di Kediri Diringkus

3 Pengedar Pil Koplo di Kediri Diringkus Ketiga tersangka saat diamankan di Mapolres Kediri. foto: dendi martoni/BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Diky Firdaus Yortanio alias Wakidun (18), M Amir (27) dan Atang Prakoso (26) warga Desa Klampisan, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, Senin (19/10) menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Satreskoba Polres Kediri. Pasalnya, ketiga orang ini diduga terlibat jaringan pengedar narkoba jenis pil dobel L.

Kasubag Humas Polres Kediri AKP Indonoe Heroe Joedo menuturkan, penangkapan ketiga pelaku pengedar narkoba ini bermula dari hasil laporan masyarakat. Petugas, kali pertama meringkus Diky di rumahnya, Minggu (18/10) pagi sekitar pukul 05.30 Wib. "Dari tangan Diky kami mengamankan 60 butir pil dobel L. Saat diinterogasi dia mendapatkan barang tersebut dari Amir," tutur AKP Joedo.

Baca Juga: Polres Kediri Tangkap 6 Terduga Pengguna dan Pengedar Narkoba, Salah Satunya Oknum Anggota Polsek

Kemudian petugas langsung melakukan penggerebekan di rumah Amir. Amir yang saat itu berada di rumah dan hendak berangkat bekerja langsung ditangkap oleh petugas. Dari hasil keterangan Amir, barang bukti yang dibawa Diky berasal darinya dan dia dapat dari Atang yang masih tetangganya. "Amir mengaku barang bukti yang dibawa dulu miliknya," terang Kasubag Humas.

Petugas yang mendapatkan keterangan dari Amir, langsung bergegas meringkus Atang yang setiap hari bekerja sebagai sopir. Alhasil, petugas yang berhasil menangkap Atang menemukan 5445 butir pil dobel L yang disimpan di dalam kotakan roti disembunyikan di bak dapur. "Ketiga pelaku jaringan pengedar saat ini masih kita mintai keterangan," ungkap Joedo.

Salah satu pelaku yakni Amir mengaku, ia membeli barang tersebut dari Atang 2000 butir seharga Rp 600 ribu. Ia mendapatkan pesanan dari temannya dan dijual lagi Rp 10 butir seharga Rp 10 ribu. "Saya dikasih lagi 200 butir sama teman saya. Dan 100 butir dibeli lagi oleh Atang seharga Rp 70 ribu. Yang dibawa Diky 60 butir dan yang 40 butir dijual sama Diky seharga Rp 40 ribu," aku Amir. (rif/rev)

Baca Juga: Respons Kapolres Kediri soal Penangkapan Anggota Terlibat Kasus Narkoba

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO