JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Masyarakat Jombang dihebohkan dengan beredarnya kabar bahwa ada makanan berbahaya asal Thailand. Makanan tersebut diduga menyebarkan virus HIV/AIDS (Human immunodeficiency virus infection/acquired immunodeficiency syndrome).
Dalam pesan yang beredar melalui BlackBerry Messenger (BBM) dan Whatsapp WA tersebut, intinya masyarakat diharapkan waspada dengan makanan kaleng yang berasal dari negeri gajah tersebut.
Baca Juga: Pria dari Tuban Tewas Tersangkut Kabel Putus di Jombang
Berikut isi brodcast message yang beredar di kalangan masyarakat Jombang dan sekitarnya sejak 3 hari terakir, Rabu (25/11/2015).
"Assalammu'alaikum Wr Wb. Breaking News : Meneruskan info dr Ibu Dubes KBRI KL. Tolong beritahu anak2, suami, isteri dan semua teman2 Perhatian ; Mulai saat ini jangan makan makanan kaleng, terutama buah2an, khususnya produksi Thailand. Karena di negara itu ada kira2 200 orang pengidap AIDS kerja di pabrik kalengan, dan mereka masukkan darah mereka ke dalam kalengan2 itu, dan saat ini masalah tersebut telah diketahui DepKes Thailand sehingga kaleng2an tersebut telah banyak disita ttpi lebih banyak yg sdh terlajur diekspor. Contoh ; Lecy , rambutan , lengkeng , mangga puding , dll. Setelah terima ini cepat kirim ke saudar2 n teman2 semua. Agar tidak konsumsi kalengan apapun...Demi keselamatan kita semua.
Info dr ibu dubes KBRI
(Rita Toisuta Arifson Kementrian Kesehatan RI)"
Baca Juga: Ujicoba Pembelian dengan QR Code, Konsumen Pertalite di Jombang Beri Apresiasi
Terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, Dr Heri Wibowo saat dikonfirmasi terkait kebenaran Broadcast Message tersebut, mengaku belum mendapatkan laporan terkait persoalan tersebut. Ia mengatakan akan segera menerjukan tim ke lapangan untuk mengcroscek kebenaran berita tersebut.
"Kita akan segera terjunkan tim ke lapangan guna mengecek kebenaran berita tersebut agar masyarakat tidak resah terhadap kabar yang simpang siur," jelasnya. (ony/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
