TULUNGAGUNG, BANGSAONLINE.com - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tulungagung bersama dengan para Kepala sekolah SMA, SMK, MA kabupaten Tulungagung, mulai Sabtu (2/4) pagi mendistribusikan seluruh logistik keperluan ujian nasional (UN) ke masing masing Sub Rayon diseluruh kecamatan.
Satu persatu naskah UN yang disimpan di Polres Tulungagung untuk SMA sederajat dan Paket C dipilah dan dikirimkan. Namun, saat pembagian ditemukan adanya kekurangan naskah UN dan kelebihan amplop soal. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tulungagung Suharno yang dihubungi melalui Kabid Dikmen, Heru Mudjiono mengakui adanya kekurangan tersebut.
Baca Juga: Aksi 272 Ratusan GTT SD di Tulungagung, Tuntut Pengakuan hingga Insentif yang Layak
“Kekurangan soal tersebut pada dua mata pelajaran yaitu Sosiologi dan Kimia. Sedangkan yang kelebihan satu amplop soal Ekonomi dan Fisika,” Kata Heru saat di lokasi distribusi.
Menurut Heru, Jumlah Dokumen naskah soal ujian dan lembar jawaban disetiap amplop yang berwarna coklat tersebut, masing masing berisi 21 paket, sedangkan pengambilan kekurangan naskah soal akan diambilkan pada Minggu malam di Kediri.
“Total kekuranganya sebanyak 42 pasang paket soal dan jawaban dari dua mata pelajaran. Besok, kami akan mengambil dokumen tersebut di perwakilan karisidenan, yang akan dikawal oleh pihak petugas keamanan,” ucap dia.
Baca Juga: Tulungagung Peringkat III Jatim, UN SMP Sederajat Raih Angka 384,5
Meskipun demikian, proses pendistribusian di halaman Polres terlihat tetap berlangsung, yang di jaga ketat oleh belasan petugas bersenjata kepolisian polres Tulungagung untuk memantau aktifitasnya hingga selesai.
“Agenda hari ini, pengiriman dokumen ke sub rayon wilayah masing masing harus terselesaikan,” tambah Heru.
Untuk diketahui, pelaksanaan UN tahun ajaran 2015/2016 untuk tinggkat SMA/Sederajat dan paket C, dimulai pada senin, 4 April 2016 hingga beberapa hari mendatang. Jumlah keseluruhan baik negeri maupun swasta peserta UN Tulungagung tahun ini totalnya 10,544 siswa dari 67 lembaga sekolah/penyelengara. Semua terbagi dalam dua metode yaitu 5.236 siswa mengikuti UN secara manual dan 5.308 siswa menggunakan metode online. (fer/ns)
Baca Juga: Bupati Tulungagung Resmikan Kelas Teknik Sepeda Motor SMK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News