SURABAYA (bangsaonline) – Teman adalah cermin keberhasilan seseorang di masa mendatang. Ini inti dari tausyiah KH Agus Ali Mashuri, Pengasuh Pondok Pesantren Bumi Shalawat Tulangan Sidoarjo, dalam acara Ultah ke-16 Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Jihad, di gedung JX International, Minggu (17/5/2014).
“Orang yang tidak bisa berdamai dengan orang lain, pertanda orang itu tidak bisa berfikir positif,” kata Gus Ali.
Baca Juga: Pesantren di Lereng Gunung, 624 Santrinya Lolos PTN dan di 11 Perguruan Tinggi AS, Eropa dan Timteng
Gus Ali menjelaskan agar bisa berfikir positif, seseorang harus cerdas dalam memilih teman bergaul. Karena, teman bergaul merupakan cermin dari karakter seseorang. “Jika ingin melihat tingginya akhlaq dan ilmu agama seseorang, jangan lihat seberapa tinggi pendidikannya dan seberapa banyak kitabnya. Tapi, lihat siapa teman bergaulnya,” kata Gus Ali.
Di Samping keharusan berfikir positif, Gus Ali menegaskan pentingnya bersyukur kepada Allah SWT. “Orang yang selalu merasa menderita, maka orang itu tidak pernah bersyukur,” tambah dia.
Dalam acara yang juga dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf dan mantan penyanyi dangdut Evie Tamala ini, juga digelar itighatsah untuk tujuan mensyukuri nikmat Allah.
Baca Juga: Tren Santri Belajar di Luar Negeri, Sekarang Peluang Makin Besar dan Tak Terbatas
Acara dengan tema, Menabur Syukur Menuai Berkah, yang dihadiri sekitaran 5.000 undangan ini, menjadi harapan bagi seluruh santri dan pengasuh PP Al-Jihad, lebih barokah.
“Semoga dengan Ultah Al-Jihad ke-16 menjadikan yayasan PPM. Al-Jihad semakin barokah, karena kita akan melakukan pembangunan masjid dan pondok,” kata Pengasuh PP Mahasiswa Al-Jihad KH Imam Hambali, yang biasa disapa Abah Imam. “Kedua, semoga memberi kebarokahan kepada para santri dan kepada segenap keluarga besar Yayasan PPM. Al-Jihad,” tambah dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News