Polres Gresik Launching Aplikasi GoSigap, Pelayanan Publik Semakin Mudah dan Cepat

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Polres Gresik melaunching aplikasi GoSigap di halaman kantor Pemkab Gresik, Kamis (6/10). Kegiatan tersebut dihadiri Deputi Bidang Pelayanan Publik Menpan-RB (Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi), Diah Natalisa.

Juga hadir Kapolres Gresik AKBP Adex Yudiswan, Dandim 0817 Letkol (Arm) Hendro. S, Ketua MUI Kabupaten Gresik KH. Mansoer Sodiq, Wabup Moh. Qosim, Wakil Ketua DPRD Gresik Sholihudin (FKB) dan Nur Saidah (FGerindra).

Baca Juga: Wartawan ini Heran dengan Sejumlah Kasus Besar yang Diduga Tak Dituntaskan Polres Gresik

Kapolres menyatakan, aplikasi GoSigap merupakan program layanan publik berbasis IT terintegrasi secara online, dan offline dengan melibatkan instansi di Kabupaten Gresik. "Kami buat aplikasi tersebut untuk membantu masyarakat dalam menghadapi persoalan yang berhubungan dengan kepolisian," katanya.

Adex menjelaskan, aplikasi GoSigap yang baru berjalan satu bulan belum banyak yang memanfaatkan. Sedikitnya, baru ada tiga orang memanfaatkan aplikasi tersebut mengenai kehilangan. Sementara masyarakat yang mengajukan SIM baru 31 orang, SKCK 3 orang dengan aplikasi tersebut.

"Dengan aplikasi GoSigap akan memudahkan pelayanan masyarakat secara cepat dan akurat. Makanya, masyarakat jangan coba-coba main-main dalam memanfaatkan aplikasi tersebut. Sebab, bisa terlacak karena sistemnya langsung terkunci jika ditekan," jelasnya.

Baca Juga: Eks Kades Sekapuk Gresik Penggagas 'Desa Miliarder' Ditetapkan Tersangka Dugaan Penggelapan Aset

Selain program tersebut, tambah Adex Polres Gresik juga telah menyiapkan layanan lain kepada masyarakat Gresik yang tidak paham IT. "Kami telah siapkan tim GajahMada (Gerakan Antisipasi Kejahatan dan Penyelesaian Masyarakat Desa)," pungkasnya.

Sementara Deputi Bidang Pelayanan Publik Menpan-RB, Diah Natalisa mengaku sangat mendukung program aplikasi GoSigap yang dibuat oleh Polres Gresik tersebut. Ia berharap program bagus tersebut bisa dicontoh oleh Polres di daerah lain.

"Aplikasi GoSigap ini baik. Nantinya, bisa dicontoh dengan konsep analisis, tiru, dan modifikasi atau ATM untuk meningkatkan pelayanan," katanya.

Baca Juga: Mobil Boks Adu Banteng dengan 5 Motor di Morowudi Gresik, 2 Orang Tewas

Hal senada diungkapkan Wabup Gresik M. Qosim. "Pemerintah sangat mendukung ide yang dilakukan Kapolres Gresik dalam memberikan kenyamanan dan pelayanan masyarakat," katanya.

Polres Gresik sendiri dalam menjalankan program tersebut mengerahkan 120 anggota polisi yang masuk dalam tim GajahMada. Selain itu, bantuan tim samping yakni TNI, dan PNS di lingkup Pemkab Gresik. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News