
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan santri Ponpes Langitan, Widang, Tuban juga turut melakukan pencarian terhadap tujuh santri yang masih hilang di Sungai Bengawan Solo desa setempat. Para santri juga dibekali rompi pelampung oleh petugas Basarnas, Sabtu (8/10/2016) pukul 10.40 wib pagi ini.
"Tapi mereka hanya di pinggir sungai. Kita minta membantu menyisir dari pinggir-pinggir sungai," ujar Budi salah petugas Basarnas di kompleks Ponpes Langitan.
Sementara itu, ratusan santri lainnya tampak bersedih saat melihat proses pencarian tujuh santri yang masih hilang. Para santri berharap tujuh temannya itu segera ditemukan oleh tim SAR.
"Kami sangat berduka dan merasa kehilangan atas kejadian kemarin. Semoga teman kami segera ditemukan, dan arwahnya diterima disisi Allah SWT," ujar Asrori salah satu santri dengan nada lirih.
Selain ikut membantu mencari tujuh korban yang masih hilang, ribuan santri Langitan lainnya juga terus memanjatkan doa-doa yang dipimpin para ustadz.
"Semoga keluarga korban diberi kesabaran dan menerima serta mengikhlaskan anaknya. Saya yakin mereka (tujuh santri yang hilang,red) mati dalam keadaan mujahidin (berjuang mencari ilmu karena Allah,red)," jelasnya. (nur)