TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pemasangan paving di halaman kantor DPRD Tuban ternyata menelan biaya APBD yang cukup fantastis, yakni sebesar Rp 480 juta.
Selain menghabiskan dana hampir setengah miliar, ternyata proyek yang berasal dari uang rakyat tersebut juga terancam molor. Sebab, pengerjaanya sempat terhenti lantaran pengiriman paving yang telat.
Baca Juga: Makan Bergizi Gratis Belum Ada di Tuban, ini Penyebabnya
Informasi yang berhasil dihimpun BANGSAONLINE.com, Senin (31/10) menyebutkan, proyek tersebut digarap CV Panggung Pilar Mas. Sesuai rencana, target pengerjaannya akan selesai pada 10 November 2016 besok.
“Saat ini terkendala stok dan pengiriman paving yang tidak datang-datang,” kata Penanggung Jawab proyek, Arifin.
Menurut Arifin, pavingnya didatangkan dari luar Tuban karena dinilai memiliki kualitas bagus. “Stok habis dan kita masih menunggu kiriman. Inilah yang menjadi kendala,” sambungnya.
Baca Juga: Respons Bencana Banjir Bandang dan Puting Beliung, Ketua DPRD Tuban Ajak Cari Solusi Bersama
Terpisah, Sekretaris Dewan (Sekwan) Supriyanto mengungkapkan, pengerjaan sudah dilanjutkan beberapa hari yang lalu. Pavingisasi sendiri dilakukan lantaran selama ini timbul genangan air saat terjadi hujan. Sehingga, agar tidak terjadi genangan kemudian dilakukan peninggian dengan memberi paving.
“Sebagian paving juga ada yang sudah rusak, jadi pavingnya kami ganti,” pungkas Sekwan. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News