Ramai di Medsos, Netizen Minta KPK Juga Bidik Pengguna APBD Jombang

Ramai di Medsos, Netizen Minta KPK Juga Bidik Pengguna APBD Jombang Penyidik KPK saat melakukan penggeledahan di Jombang. foto: dok. bangsaonline

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Riuh kedatangan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) ke Kabupaten Jombang, Senin (5/12) lalu masih menyisakan “rasan-rasan” warga. Termasuk warga dunia maya di media sosial (medsos) seperti perbincangan di Facebook seputar kasus bidikan KPK di Kota Santri.

Berawal dari status yang diposting akun Adi Gondrong pada Sabtu (17/12) pukul 08.36 WIB dan dishare di sejumlah grup publik Jombang. Sejumlah netizen kemudian merespon dengan berbagai pendapatnya. Dalam status di facebooknya itu, Adi Gondrong mengingatkan tentang kedatangan KPK ke Jombang yang melakukan penggeledahan di beberapa instansi pemerintahan. 

Baca Juga: Pasca OTT KPK, Sekda Jombang Tak Masuk Kerja, Rekom Nyabup Bisa Berubah

Ia juga meminta pendapat netizen tentang apa sebenarnya bidikan KPK di kota santri. Tak pelak, netizen berargumen bahwa pengguna APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Jombang perlu diselidiki KPK untuk dipastikan terlibat atau tidak dalam kasus korupsi tersebut.

Berikut cuplikan pendapat netizen di facebook tentang KPK yang datang ke Jombang :

Adi Gondrong: Lur, sepekan lebih KPK meninggalkan tanda tanya besar bagaimana hasil akhir dr kasus ini. Masih membekas, KPK menyasar ruang sekretaris daerah Jombang sebelum akhirnya ke sejumlah instansi lainnya. Yang perlu publik ketahui, Sekretaris daerah adalah Ketua Tim Anggaran, di mana seluruh kegiatan DPRD dan Pemkab Jombang yang dibiayai APBD digodok di sini. Seng dadi unek2 misalkan sekda dijadikan tersangka oleh KPK, opo yo gelem nanggung ijen, wong yo jelas anggaran DPRD dan Pemkab tidak hanya untuk pribadi sekda melainkan yo untuk kegiatan bupati n seluruh anggota DPRD.  Ben gak dadi uneg2 monggo ninggalno coret2 nang kene lur sopo ngerti iso diangkat media ???? Sopo ngerti iso sampai nang penyidik KPK ben ngerti karep e wong Jombang.

Baca Juga: Pasca Penggeledahan KPK di Jombang (4), Jubir KPK: Kemungkinan Ada Penyidikan Lanjutan

Komentar para netizen di antaranya :

Hajir: Byak bgt ygperlu dibongkar di jbg

Lasto Jokotingkir: Wes ben ta...dwet mudun pasti gwe royok an...wes akeh knyataan dana.bantuan mesin .sing jdi mlik pribadi aparat.korup udah tradisi.sampai aki aki.nini nini.sampek awak dewe matek .korup gk iso ilang.yen sing mangan dwet ki atas sampai bawah....yo pimpinan tetep tanggung jawab.wis ojo di ungano mane.ben gk umek kota ne ndewe iki.... 

Baca Juga: Pasca Penggeledahan KPK di Jombang (3), Sekda Bukan Tersangka, Tapi Pintu Bongkar Mega Korupsi

LiestArry LiestArry: Bongkar trus kpk untuk apbd jombang nya.yg dpat predikat WTP/ Wajar Tanpa Pengecuahan.

Dodik Priyambodo: Klo terbukti yo lanjut mawon meski bnyk yg terjerat. Nopo nek pun damel bancaan trus selesai. Klo memange bisa membuktika itu d pakai bancaan ya peserta bancaan itu di periksa dan di buktikan bersalah atau tidaknya.

Roberto Baggio: Kalau memang KPK berani.. silahkan usut sampek tuntas.. kalau bisa trun ke desa juga. Karena masih banyak penyelewengan dana didesa. Memang Iaporan bagus tpi kenyataanya di pembangunan tak sesuai harapan

Baca Juga: KPK Ambil Kendaraan Sitaan dari Keluarga Sekda Jombang di Mapolres

Ricky Silvy Maninggar: Jombang 3 thn terakhir, sangat istimewa. Selanjutnya dalam akun yang sama juga ditulis: Jombang tidak sejahtera.. kalian semua pasti sudah melihat contohnya...

Putra Angga: Intine korupsi nek ijen iku gak asik. Korupsi nek ijen iku pasti langsung konangan. Ngunu kui pasti jama‘ah. Wes g usah ngurusi ngunu kui.percuma ae,tiwas ngenes ngrasakno wong sing mentolo mangan duite rakyat cilik.. Pun matur suwun..

Deri Setya Pambudi: Jombang akeh tikus berdasinya dan kerjasama antar tikus rapi banget,moga2 cepat terbongkar.

Baca Juga: Pasca Penggeledahan KPK di Jombang (2): Menelisik Kemungkinan Seret Tersangka di Kota Santri

Juari Jo: Buat petisi bongkar sampai ke akar akarnya dolorrr

Mohamad Sholahuddin: Telisik dan telusuri om, critakan aliran dan rembesannya dinikmati oleh siapa saja ..... ?

Rachmawati Peni Sutantri: Jd pesakitan sendiri pasti gk mau... 

Baca Juga: Hari Ini Sekda Jombang Masuk Kerja Dua Jam, Pemkab Bantah Penetapan Tersangka

Ubaid Dillah: ltu mungkin pintu masukx lewet sekertariatan bang..lau ada tindak pindana kusus or koropsi..pnylhgunaan wewenang...gratfikasi...nti mmbias d sgl sektor..dan pengguna anggaran akan d bidik tuk mmmprtggung jawabkan atas anggrn APBD..makax maaf bang..ormas..masyarakat harus pro aktif..mmbrikan sumbangsih agar pnmriksaan kpk d jmbng tidak brhenti.agar trmuwujud jombng yg baik...lau kpk dah turba brrti dah ada sesuatu hal.. .tinggal gmn msyrkat or Ism mensikapix ...... ngpunten Iau salah.

Ahmad Sulthan Asrofi: Tenang boss,, !! Allah maha melihat,,  cepat atau lambat mereka yang korup pasti mendapat balasan yang setimpal dari Allah,,  baik di dunia maupun di akhirat,,

Hajir Koplax: Monggo dipetani lor ben duwike awak dewe,anak''e awk dwe gak digawe bancaan ambk poro tikus'' kantor nggeh..

Baca Juga: KPK Sita Juga Mobil VW Beetle Milik Keluarga Sekda Jombang

Nur Rohman: Lanjutkan terus kpk smpek tuntas...

Sebagaimana diketahui, penyidik KPK Senin (5/12) lalu menggoncang ketenangan warga kota santri. Kedatangannya yang tiba-tiba langsung menggeledah ruang kerja Sekretaris Daerah Jombang Ita Triwibawati yang notabene istri dari tersangka TFR.

Tidak hanya di ruang kerja Sekda Ita, penyidik juga melakukan penggeledahan di sejumlah instansi lingkup Pemkab Jombang. Ruang bagian pembangunan, dan sejumlah dinas teknis tidak luput dari penyisiran penyidik KPK. Sejumlah dokumen penting berhasil diamankan.

Baca Juga: Sekretaris DPU CKTR Jombang: Dokumen yang Disita KPK Terkait Kegiatan di APBD Jombang

Penyidik juga mengamankan sejumlah kendaraan mewah milik tersangka TFR dari kediaman pribadinya di wilayah kecamatan Diwek. Berdasarkan informasi yang diperoleh dilapangan, penyidik KPK sendiri dalam waktu dekat akan kembali ke Jombang guna terus menggali kemungkinan pengembangan penyelidikan. (rom/dio)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO