JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang akan segera melaporkan kepada Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Mojokerto terkait temuan yang diduga situs sejarah bangsa di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngoro. Namun demikian, sebelumnya Pemkab akan melakukan peninjauan secara langsung ke lokasi penemuan.
Dalam pantauan Bangsaonline.com di lokasi, batu bata berukuran sekitar 20x30 sentimeter tertata rapi di bekas galian. Tidak hanya sedikit, batu bata itu berjejer layaknya bekas bangunan tua. Selain itu, pecahan seperti genting dan gentong juga terdapat di lokasi tersebut.
Baca Juga: Arca Nandiswara dan Mahakala Ditemukan di Situs Pandegong Jombang
Hingga kini, Pemkab Jombang belum mendapatkan laporan terkait temuan di lokasi penambangan galian C jenis bebatuan, pasir dan tanah tersebut. “Sampai sekarang kami belum mengetahui terkait itu (temuan diduga situs sejarah bangsa, red). Tapi, selanjutnya kami akan melakukan pengecekan ke lokasi,” kata Imam Sutrisno, Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Jombang, Jumat (30/12).
Meski begitu, Imam akan menurunkan timnya untuk melihat langsung temuan tersebut. “Untuk memastikan, kita akan lihat dulu seperti apa kondisinya, serta apa saja temuan yang ada di sana,” ujarnya.
Selanjutnya, pihaknya akan melaporkan temuan tersebut kepada BPCB Mojokerto untuk ditindaklanjuti. “Setelah dari lokasi, kita akan laporkan kepada BPCB. Biasanya mereka akan melakukan penelitian,” pungkas Imam. (rom/rev)
Baca Juga: Ekskavasi Situs Sumberbeji Jombang, BPCB Jatim Temukan Pangkal Saluran Air
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News