Revitalisasi Pasar Warungdowo Butuh Rp 42 M

Revitalisasi Pasar Warungdowo Butuh Rp 42 M Edy Suwanto, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Rencana Pemkab Pasuruan merevitalisasi Pasar Warungdowo di Kecamatan Pohjentrek saat ini masuk tahap DED (detail design engineering). Pembuatan DED sendiri dilakukan guna merealisasikan pembangunan pasar dengan dana miliaran rupiah tersebut.

Ini disampaikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pasuruan, Edy Suwanto saat sidak di komplek perkantoran Raci - Bangil. Menurut Edy, reviltasiasi pasar Warungdowo akan dilakukan secara bertahap karena anggaran yang di butuhkan sangat besar sekali

Baca Juga: Dicurhati Pedagang Pasar Purwosari Makin Sepi Pembeli, Begini Solusi dari Khofifah

“Dana yang dibutuhkan cukup besar, mencapai Rp 42 miliar. Dengan dana sebesar itu, akan sulit direalisasikan sekaligus. Untuk itulah, dana Rp 4 miliar bakal digelontorkan sebagai tahap awal,“ jelasnya.

Menurut Edy, ada beberapa alternatif desain yang dimiliki untuk pemodernisasian pasar daerah itu. “Sekarang ini, kami masih pemantapan desainnya untuk menentukan desain yang paling pas terhadap pasar Warungdowo,” jelas Edy.

Pihaknya berusaha agar pembangunan pasar itu bisa dilakukan sesuai jadwal yang direncanakan, yakni minimal bulan Februari sudah start lelang lelang. Sehingga, Maret ataupun April sudah ada proses pembangunan.

Baca Juga: BLPBJ Pasuruan Tegaskan Lelang Revitalisasi Pasar Cheng Hoo Terbuka untuk Umum

“Kami upayakan bisa dilelang bulan-bulan Februari. Supaya, bisa segera dilakukan pembangunan,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, rencana revitalisasi pasar Warungdowo, bukan tanpa alasan. Letak pasar Warungdowo, yang dekat dengan interchange tol Gempol-Pasuruan, memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Selain itu, pasar Warungdowo, merupakan pasar yang paling dekat dengan Kota Pasuruan. (psr3/par/rev) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO