PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Rencana program revitalisasi pasar Pandaan yang diproyeksikan 2017 ini, dipastikan tidak akan bisa direalisasikan. Hal itu disebabkan usulan pembangunan yang diajukan pihak Pemkab Pasuruan ke pusat belum ada titik terang.
Pihak Disperindag sendiri sudah menggadang pelaksaaan pembangunan bisa diwujudkan pada tahun ini, karena DED (Detail Design Engineering) sudah di siapkan jauh-jauh hari.
Baca Juga: Dicurhati Pedagang Pasar Purwosari Makin Sepi Pembeli, Begini Solusi dari Khofifah
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Pasuruan Rusdi Sutejo yang konfirmasi terpisah mengatakan, rencana revitalisasi pasar Pandaan, penganggarannya diajukan ke pusat. “Memang pernah dibahas dengan Disperindag, kalau untuk pastinya ditanyakan saja ke Disperindag,” jelasnya.
Pria asal Kalinyar Bangil menambahkan, untuk anggaran DED yang diajukan Disperindag sebesar sekitar Rp 50 juta. Dana itu untuk perencaan pasar Pandaan saja, mengingat jumlah pedagang lumayan besar, hampir mencapai 1380 orang.
"Kalaupun rehab tidak bisa dilakukan tahun ini, Disperindag sudah menganggarkan dana sekitar Rp 400 juta untuk pembangunan jalan di dalam pasar. Untuk pemasangan paving, karena jalannya sudah rusak parah," jelas politisi Gerindra ini.
Baca Juga: BLPBJ Pasuruan Tegaskan Lelang Revitalisasi Pasar Cheng Hoo Terbuka untuk Umum
Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Ir Edy Suwanto yang dihubungi via seluler, membenarkan terkait program pemasangan paving di dalam Pasar Pandaan. Namun, untuk kepastian pelaksanaan pembangunan mesih menunggu rampung perencanaan. “Dananya bersumber dari APBD, saat ini masih proses perencanaan,“ jelas Edy, didampingi PPkom Syaifuddin. (psr3/psr2/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News