Bupati, Wabup dan PNS Gresik Kompak Pakai Busana Khas Tradisional

Bupati, Wabup dan PNS Gresik Kompak Pakai Busana Khas Tradisional Pejabat Pemkab Gresik saat mengenakan busana khas tradisional. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Sambari Halim Radianto, Wabup Moh. Qosim dan pejabat maupun PNS di lingkup kompak mengenakan busana khas tradisional Gresik saat melaksanakan apel pagi di halaman kantor Bupati Gresik, Senin (6/3).

Berbagai macam corak serta warna busana dikenakan oleh para petinggi dan PNS yang sedang berbaris melaksanakan apel pagi.

Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan

Ada yang berwarna merah, kuning, hijau, ungu, coklat, maupun warna lain, ikut menghiasi lapangan tempat apel yang biasanya didominasi satu warna, yaitu warna kheki, warna seragam khas PNS.

Untuk apel kali ini tak ada seragam, atau pakaian dinas harian (PDH). Busana khas tradisional Gresik tersebut sengaja digunakan dalam rangka memperingatan Hari Ulang Tahun yang ke-43 dan Hari Jadi Kota Gresik yang ke-530.

Penampilan para karyawati saat mengenakan busana tradisional betul-betul sangat berbeda. Perbedaan penampilan sangat tampak dan semakin menambah keanggunan manakala balutan kurosi (kudung sarung) khas Gresik berpadu dengan warna pakaian.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

Pakaian khas Gresik yang dipakai ini seakan memberikan kesan berbeda dan membuat Bupati Sambari Halim Radianto terkagum-kagum. “Hari ini tampak indah, cantik-cantik dan feminin”, ungkap Bupati Gresik saat memimpin apel, Senin (6/3).

Tak hanya para PNS perempuan, PNS laki-laki, juga diwajibkan berpakaian khas Gresik warna putih serta memakai terompah dan berpeci. Ada keseragaman warna yang dikenakan oleh PNS laki-laki, yaitu semuanya berbusana warna putih.

Namun ada keleluasaan bagi PNS laki-laki yang bukan pejabat yaitu memakai pakaian khas Gresik yang lain, yaitu busana koko warna putih dan bawahan hitam serta wajib berkopiah.

Baca Juga: Di Ponpes Tanbihul Ghofilin, Plt Bupati Gresik Sosialisasikan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak

Sementara Kepala Bagian Humas dan Protokoler Suyono mengatakan pemakaian busana khas Gresik ini berlaku mulai hari Senin sampai Jum'at.

Pemakaian seragam ini merujuk surat edaran Bupati Gresik nomor 025/246/437.31/2017, tertanggal 13 Februari 2017. “Ruang lingkup pemakaian busana khas Gresik ini mencakup seluruh PNS di wilayah Pemerintah Kabupaten Gresik,” ujarnya.

Dia menyatakan, banyak rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pada peringatan Hari Ulang Tahun yang ke-43 dan Hari Jadi Kota Gresik yang ke 530.

Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024

Di antaranya, kirab budaya, lomba foto, pameran ekonomi kreatif (Gresik Fair), olahraga, tasyakuran dan resepsi, serta yang paling akhir akan ditutup dengan istighotsah yang dilaksanakan pada akhir Maret 2017. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO