PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Rencana pemkab Pasuruan untuk memenuhi target investasi di Kabupaten Pasuruan dipastikan bakal tercapai dengan mudah dibanding pada tahun sebelumnya. Harapan tersebut seiring dengan datangnya PDM (pemodal dalam negeri) yang akan melakukan perluasan bidang usahanya di wilayah Kabupaten Pasuruan.
Datangnya investor baru di bumi sakera tersebut, secara langsung akan menggenjot investasi di Kabupaten Pasuruan. Target yang semula diancang-ancang Rp 5,5 triliun untuk tahun 2017 ini, bakal terpenuhi tak sampai setahun.
Baca Juga: Sukses di Rest Area Pohgading, Desa Bulusari Jadi Tempat Pasar Murah Kedua
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Kabupaten Pasuruan, Soenarto mengakui wilayah Kabupaten Pasuruan masih menjadi daya tarik bagi investor untuk menanamkan modalnya. Hal tersebut dibuktikan dengan rencana ekspansi pemodal dalam negeri yang akan menanamkan modal investasinya di Kabupaten Pasuruan.
"Sepanjang triwulan pertama tahun ini, target investasi senilai Rp 5,5 triliun sudah hampir terpenuhi. Hingga saat ini, realisasi investasi di Kabupaten Pasuruan mencapai kisaran Rp 5 triliun," papar Soenarto.
"Tingginya investasi itu dipengaruhi rencana ekspansi pabrik kopi asal Gresik yang akan menanamkan modalnya di Kabupaten Pasuruan, di samping sejumlah penambahan-penambahan investasi lainnya," beber Soenarto, kemarin (10/3).
Baca Juga: Janji Politik Gus Ipul-Mas Adi Berhasil Tingkatkan Ekonomi Kota Pasuruan Naik 3,4 Persen
Hal tersebut diakuinya bakal mempermudah langkah untuk mengejar sisa target yang digadang-gadang sebelumnya. Namun begitu, bukan berarti upaya untuk memperbanyak investasi di Kabupaten Pasuruan akan berkurang.
“Justru hal tersebut, akan menjadi motivasi kami untuk mengejar penambahan investor di Kabupaten Pasuruan,” tambahnya.
Hasil manis tingginya investasi di Kabupaten Pasuruan itu, menjadi catatan tersendiri dari dewan. Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan, M. Zaini mengatakan bahwa hal tersebut menjadi kabar baik untuk iklim investasi di Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Dukung Pertumbuhan Ekonomi Jatim, Jalan Tol Gempol-Pasuruan Terhubung Langsung dengan PIER
“Artinya, Kabupaten Pasuruan masih diminati pemilik modal untuk berinvest,” urai Zaini.
Pria asal Bangil ini menambahkan, pencapaian tersebut jauh dari perkiraan sebelumnya. Kondisi ekonomi yang cenderung labil ke tren penurunan, sempat membuatnya pesimis target tersebut bisa terpenuhi. Namun kenyataannya, tidak demikian. Karena faktanya, di awal tahun ini tren investasi menunjukkan nilai yang positif.
Politisi asal PKS ini pun mendorong Pemkab untuk tidak berleha-leha. Pihaknya berharap, agar investasi di Kabupaten Pasuruan terus digenjot. Sehingga, berdampak pula terhadap peningkatan ekonomi di Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Kembalikan Kejayaan Mebel, Gus Ipul Bersama Gubernur Bakal Bangun Plaza Mebel dan SMK Perkayuan
“Kami akan lakukan evaluasi kembali di P-APBD. Supaya, investasi di Kabupaten Pasuruan bisa lebih ditingkatkan,” tambahnya. (abi/par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News