GRESIK, BANGSAONLINE.com - Komitmen Indonesia untuk menghormati pemenuhan, perlindungan dan penegakan HAM (Hak Asasi Manusia), diwujudkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik dengan menggelar kegiatan Rapat Koordinasi Rencana Aksi Nasional Hak Asasi Manusia (RANHAM), di ruang Graita Eka Praja kantor Bupati Gresik, Selasa (21/3).
Pemerintah Kabupaten Gresik menyambut baik dengan adanya kegiatan RANHAM sehingga dikeluarkannya Surat Keputusan Bupati Gresik Nomor 065/295/HK/437.012/217, tentang Rencana Aksi Nasional HAM (RANHAM) Kabupaten Gresik.
Baca Juga: Harumkan Nama Gresik, Bu Min Serahkan Reward kepada Kafilah MTQ ke-30 Jatim Tahun 2023
Wakil Bupati Gresik, Moh. Qosim menyatakan bahwa sebanyak 45 personel dari perwakilan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan unsur Forkopimda akan terlibat sebagai Panitia RANHAM tersebut.
“Pemerintah Kabupaten Gresik mempunyai kewajiban untuk memberikan rasa aman dan hadir di tengah masyarakat sebagai tindak lanjut Nawa Cita yang digagas oleh Presiden Jokowi, yakni negara wajib hadir di tengah masyarakat dan memberikan jaminan rasa aman terhadap masyarakat,” ujarnya.
Dia berharap agar kegiatan ini bisa diikuti dengan sungguh-sungguh, sehingga apa yang didapatkan melalui kegiatan ini bisa dijadikan bekal dalam menjalankan tugas di tempat tugas masing-masing.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
“Kami berharap kepada semua pihak hendaknya situasi yang kondusif dan kebersamaan yang telah terbangun hingga saat ini dapat terus ditingkatkan,” harapnya.
Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik, Suyono menambahkan, bahwa pada tahun 2016 lalu, Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto didaulat sebagai penerima pengharghaan dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
Penghargaan tersebut merupakan apresiasi pemerintah pusat atas upaya pemerintah Kabupaten Gresik dalam membina dan mengembangkan Kabupaten Gresik menjadi kabupaten yang peduli terhadap Hak Asasi Manusia.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
“Melalui penghargaan tersebut, Kabupaten Gresik adalah salah satu daerah yang peduli terhadap penegakan nilai-nilai HAM,” pungkas Suyono. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News