Soal Bom Molotov di Rumah Ketua PAN Gresik, Ini Tanggapan para Petinggi Partai

Soal Bom Molotov di Rumah Ketua PAN Gresik, Ini Tanggapan para Petinggi Partai Ketua PDIP Gresik Siti Muafiyah dan Ketua Golkar Gresik Ahmad Nurhamin.

Karena itu, Nurhamim mengimbau kepada semua masyarakat agar bersikap dewasa dalam menyikapi segala persoalan yang terjadi.

"Kalau saya ambil sisi positifnya saja untuk perbaikan dan evaluasi. Kalau sudah bisa memposisikan diri seperti itu, saya yakin tak ada kejadian-kejadian yang tak diinginkan seperti bom molotov di rumah Ketua DPD PAN Gresik," pungkasnya.

Nurhamin berharap agar kejadian serupa tidak kembali terulang. "Masak kota santri menuntaskan persoalan dengan molotov. Malu dengan predikat Gresik dengan sebutan kota santri," pungkas mantan Wakil Ketua DPRD Gresik ini.

Senada juga dikatakan Ketua DPC PDIP Kabupaten Gresik, Ir. Hj. Siti Muafiyah. "Sebagai petinggi partai di Gresik, saya sangat sedih dan menyesalkan terjadinya insiden tersebut," kata Muafiyah.

Karena itu, dia mengajak semua partai di Gresik melakukan proteksi agar kejadian serupa tak terjadi. "Proteksi ini bukan karena kita takut melontarkan kritik pasca insiden tersebut, tapi untuk antisipasi terhadap orang-orang yang berpola pokir dangkal dalam menghadapi persoalan," cetus mantan anggota DPRD Gresik ini.

"Semua masalah itu bisa diselesaikan dan diurai pada tempatnya. Toh pada dasarnya persoalan yang terjadi selama ini diminta oleh masyarakat dituntaskan.  PDI Perjuangan Gresik sendiri tidak pernah khawatir dan gentar akan diteror ketika lontarkan kritik. Karena ini sudah bukan jamannya," ungkapnya.

Bagi PDIP, tambah Muafiyah, bahwa kritik yang dilontarkan PDIP atau masyarakat selama ini untuk membangun dan membantu mencarikan solusinya, bukan membenci. "Nah, dari kritik yang ada itulah kita bisa berbenah, bisa memperbaiki kekurangan," terangnya. (hud/dur/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO