TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban menggelar Bimtek (bimbingan teknis) selama 4 hari, 27-30 September 2017. Bimtek tersebut bekerja sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Islam Malang (Unisma).
Ketua DPRD Tuban, Mohammad Miyadi mengungkapkan, bimtek dan workshop ini merupakan upaya peningkatan kapasitas sumber daya anggota DPRD. Selain itu, ini bagian pendalaman tugas untuk meningkatkan pemahaman berbagai kebijakan pemerintah.
Baca Juga: Tindak Lanjuti Raker, Komisi I DPRD Tuban Sampaikan Aspirasi ke Kementerian PU
"Adanya bimtek ini pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Tuban akan mendapatkan masukan dan informasi yang lebih mendalam. Terutama berkaiatan dengan materi-materi pembahasan untuk penerapan di daerah masing-masing. Hal itu dilakukan guna membantu dan mempelancar dalam menjalankan tugas serta fungsinya secara optimal sebagai pimpinan dan anggota DPRD," ujar Miyadi.
Dalam bimtek yang diikuti seluruh anggota DPRD ini, baik pimpinan dan anggota diajarkan tentang cara meningkatkan fungsi pengawasan dalam bidang anggaran. "Fungsi pengawasan terhadap pelaksanaan APBD merupakan wujud pelaksanaan kebijakan, komitmen dan konsensus politik dalam memutuskan penggunaan keuangan daerah. Oleh sebab itu, setiap anggota DPRD perlu memahami pentingnya indikator-indikator kinerja keuangan daerah sebagai dasar pelaksanaan fungsi kontrol DPRD," pungkasnya. (wan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News