MADIUN, BANGSAONLINE.com - Bupati Madiun Muhtarom melaksanakan kegiatan Bakti Sosial Terpadu (BST) putaran pertama di tahun 2018 bertempat Desa Golan Kecamatan Sawahan, Selasa (23/1) kemarin.
Ia menyerahkan berbagai bantuan yang sudah disiapkan antara lain bantuan paket peralatan sekolah untuk 10 anak SD/MI dan 5 anak SMP/MTs, 50 Paket sembako untuk keluarga kurang beruntung, bantuan tempat ibadah untuk masjid Al-Huda.
Baca Juga: Pj Bupati Madiun Pantau Harga Pangan Jelang Nataru
Bantuan dari BAZ Kab. Madiun berupa peralatan sekolah dan uang saku untuk 10 anak yatim dan yatim piatu, bantuan 1 unit kursi roda dan 1 unit alat penyangga badan untuk penderita cacat fisik.
Selain itu juga ada bantuan 50 paket sembako dari REI Madiun, beasiswa dari Bank jatim Cab. Madiun untuk 10 siswa masing-masing sebesar Rp.200.000,-.
Dalam sambutannya Muhtarom mengingatkan agar Pemerintahan Desa yang APBDesnya belum disyahkan agar kepala desa segera berembuk dengan BPD nya untuk segera mengesahkan APBDesnya.
Baca Juga: Kabupaten Madiun Raih Internasional Seoul Smart City Award, Berkat KPBU
"Karena dana desa (DD) dari Kementerian Keuangan akan segera digelontorkan. Dengan dikucurkannya DD ke desa-desa diharapkan desa dapat melaksanakan program pembangunan dengan melibatkan masyarakatnya untuk ikut bekerja dan mendapatkan upah," ucapnya.
Dia juga menambahkan, masyarakat mempunyai uang maka mereka akan mempunyai daya beli dan pada akhirnya akan ada perputaran ekonomi di tingkat desa. Pemerintahan desa harus bekerja fokus dan meningkatkan kegiatan dibidang pemberdayaan masyarakat dengan mengadakan beragam pelatihan yang disesuaikan dengan kondisi desanya.
"Desa segera bangun BUMDes untuk meningkatan pendapatan asli desa. Membangun Infrastuktur juga harus diimbangi dengan pembangunan non fisik (SDM) agar berimbang," ujarnya.
Perlu diketahui, berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam kesempatan ini antara lain Olahraga bersama, Sarasehan, Kunjungan ke keluarga kurang mampu, kerja bhakti pengaspalan jalan, pelayanan kesehatan, pelayanan administrasi (KTP, KK, Akte Kelahiran, SIUP, SIM dll), pemeriksaan kesehatan ternak, Pelatihan pembuatan makanan olahan, pelayanan posyandu, dan kegiatan PKK lainnya. (hen/rev)
Baca Juga: Di Pertemuan dengan Insan Pers, Pemkab Madiun Ajak Sinergi Kesejukkan Masa Pilkada 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News