Bupati Sambari didampingi pejabat Forkopimda saat teken deklarasi damai. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik Sambari Halim Radianto didampingi Wakilnya Moh. Qosim dan pejabat Forkopimda menyatakan siap mengawal Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur yang akan berlangsung pada 27 Juni mendatang. Kesiapan tersebut ditunjukkan dengan aksi Deklarasi Damai Pilgub Jatim dipimpin oleh Bupati Sambari di ruang Mandala Bhakti Praja kantor Bupati Gresik, Rabu (4/04/2018).
Sejumlah poin penting dalam deklarasi tersebut adalah pernyataan Forkopimda dalam upaya mendukung pelaksanaan tahapan Pemilukada secara demokratis sesuai dengan aturan hukum. Selain itu, Forkopimda juga sepakat akan menolak segala bentuk kampanye hitam dan berita hoax yang provokatif yang bisa melanggar hukum dan norma agama.
Baca Juga: Tolak Dibangun Kantor PMII, Warga Gulomantung Setujui Pembangunan Klinik MWC NU di Lahan Pemerintah
Deklarasi tersebut dihadiri oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Gresik, KPU Kabupaten Gresik, Panwas Kabupaten Gresik, Perwakilan Parpol, Ormas, MUI, dan masyarakat umum.
Pada kesempatan ini, Bupati mengharapkan kerjasama semua pihak, mulai dari jajaran TNI-Polri dari mulai tingkat teratas hingga di tingkat desa untuk sama-sama menjaga kemananan di lingkungannya masing-masing.
"Apapun warna partainya, apapun pilihannya, perbedaan dan keberagaman sudah pasti ada di sekitar kita. Ayo sama-sama kita ciptakan suasana damai dan kondusivitas di Gresik seperti yang selama ini kita rasakan. Jangan sampai timbul konflik hanya karena berbeda pilihan," katanya.
Baca Juga: Lepas Ekspor 36,28 Ton Copper Foil PT Hailiang ke China, ini Harapan Bupati Gresik
Dia meminta kepada seluruh ASN untuk tidak terlibat dalam Pemilukada yang akan dilaksanakan di Gresik. "Netralitas bagi para ASN adalah harga mati. Oleh sebab itu, ASN harus memberikan contoh bahwa tidak akan memihak pada salah satu pasangan calon," terangnya.
Sementara Kabag Humas dan Protokol Suyono menyatakan bahwa pelaksanaan deklarasi ini dimaksudkan untuk menciptakan Kamtibmas pada Pilgub Jatim, khususnya di wilayah Kabupaten Gresik. "Sebelumnya seluruh peserta mendengarkan arahan dari Bupati yang menginginkan pelaksanaan Pilgub di Gresik berlangsung aman dan kondusif," katanya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
