Tarik Ulur Penentuan 3 Pejabat Gresik Hasil Lelang

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Lelang tiga jabatan kosong (Kepala Dishub, Kepala Disperkim dan Staf Ahli Bupati Bidang II) di lingkup Pemkab Gresik sudah tuntas sejak awal Maret lalu. Namun, hingga kini Bupati Sambari belum menunjuk siapa saja pejabat yang menduduki tiga jabatan kosong tersebut.

Berdasarkan informasi yang diterima BANGSAONLINE.com, hingga saat ini masih terjadi tarik ulur pejabat yang akan diplot untuk menduduki jabatan Kepala Dishub dan Disperkim.

"Masih tarik ulur. Makanya hingga sekarang belum diumumkan siapa dari tiga pejabat hasil lelang tersebut yang ditunjuk," ujar sumber terpercaya kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (5/5).

Menurut sumber tersebut, penempatan pejabat di Dishub dan Disperkim belum mengerucut satu suara. "Untuk Kepala Dishub satu sisi ada yang menghendaki Agustin H. Sinaga (Sekretaris Dishub) yang jadi. Pertimbangannya Naga dianggap mampu meneruskan tongkat estafet Kepala Dishub setelah ditinggal Andhy Hendro Wijaya yang menjabat Kepala BPPKAD," ungkapnya.

“Namun, satu sisi ada yang menghendaki Nanang Setiawan (Kabag Umum) yang jadi,” sambungnya.

Sementara untuk jabatan Kepala Disperkim, satu sisi ada yang menghendaki Achmad Washil Miftahul Rachman (Sekretaris DPUTR), namun sisi lain ada yang menghendaki Ketut Pratikno,(Kabid Bina Jasa Konstruksi DPUTR).

Sekadar diketahui, tim pansel telah menetapakan tiga pejabat dengan nilai tertinggi di masing-masing jabatan yang dilelang. Untuk Kepala Dishub adalah Nanang Setiawan (Kabag Umum), Agustin Halomoan Sinaga (Sekretaris Dishub), dan Arifin (Camat Dukun).

Kemudian untuk Kepala Disperkim, yakni Achmad Washil Miftahul Rachman (Sekretaris DPUTR), Ketut Pratikno (Kabid Bina Jasa Konstruksi DPUTR), dan Yusuf Ansyori (Kabag Pemerintahan).

Sedangkan di Staf Ahli Bidang II adalah, Camat Manyar Abdul Hakam, Kepala Kesbangpol Choirul Anam, dan Camat Driyorejo Satrio Utomo. (hud/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News