SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Ternyata ini penyebab jalan Raya Porong sering terendam banjir. Yakni, karena air drainase yang meluap tidak dipompa.
"Empat pompa kami yang berada di dua lokasi rusak," terang Hengki Listria Adi, Humas Pusat Pengendalian Lumpur Sidoarjo (PPLS), Minggu (20/5) sore.
Baca Juga: Cegah Banjir, TMMD Sidoarjo Tinggikan Jalan Lingkungan
Dikatakan, dua pompa yang letaknya di pintu masuk tol Sidoarjo dan dua lagi di titik 71 desa Ketapang.
"Saat ini petugas masih memperbaiki pompa air. Kami belum bisa memastikan kapan pembenahan itu tuntas karena Kami harus membeli komponen mesin," ujar Hengki.
Terkait genangan air yang sedang merendam jalan raya Porong sisi Timur (arah Malang, red) pihaknya akan berupaya mengatasi dengan cara mengalihkan ke sungai Ketapang melalui drainese. "Air akan dialirkan menuju sungai Ketapang. Yakni lewat saluran drainase," cetus Hengki.
Baca Juga: Peduli Warga Terdampak Banjir, PWI Sidoarjo Gelar Baksos
Genangan air membuat jalan raya Porong sisi timur tergenang yang menyebabkan arus lalu lintas tersendat. Bahkan membuat beberapa pengendara motor berhenti.
"Saya berhenti dulu sebentar. Sembari melihat pengendara di depan yang sedang lewat. Dari pada mesin mati," ungkap Rudi pria asal Pasuruan tersebut.
Selain genangan, infrastruktur jalan dan kawasan sekitar tanggul juga perlu pembenahan. PPLS mencatat, jalur penghubung Sidoarjo - Malang itu terus mengalami penurunan. per tahun land subsidence mencapai 3 cm. Keberadaan tanggul juga membuat wilayah perbatasan Sidoarjo itu tampak tidak tertata.
Baca Juga: Polsek Tanggulangin Salurkan Bantuan Air Bersih di Desa Terdampak Banjir
Seperti diberitakan sebelumnya, Jalan Raya Porong kembali tergenang. Lokasinya di ruas sebelah timur. Panjang wilayah terendam itu sekitar 200 meter. Tepatnya setelah exit tol Sidoarjo hingga jalan Flamboyan desa Mindi, Porong. Ketinggian air berkisar 15 cm - 20 cm. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News