
NGANJUK, BANGSAONLINE.com - Bulan Ramadan merupakan bulan berbagi kepada sesama manusia, dan hal ini dimanfaatkan oleh warung hidroponik Nganjuk untuk ikut berbagi. Perkumpulan pecinta tanaman sayuran hidroponik ingin beramal, dengan membagikan sayuran hidroponik kepada para pengendara yang berada di peremparan jalan A Yani Nganjuk.
Wida Ari selaku penggagas kegiatan ini mengatakan ada sebanyak 100 Kg tanaman sayuran hidroponik yang dibagikan. Hal ini dilakukan agar masyarakat bisa lebih menyukai sayuran hidroponik yang sedang dikembangkan di Kabupaten Nganjuk.
Baca Juga: Jelang Ramadhan, Swalayan Prima Mulai Pajang Jajanan Lebaran
"Saya sudah menekuni sayuran hidroponik sekitar 1 tahun lebih, dan sebagian keuntungan saya sedekahkan ke pengguna jalan," kata Wida kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (6/6).
Menurutnya, pembagian takjil berupa empat jenis sayuran segar diantaranya sawi, slada, pakcoy, dan kangkung. Empat jenis sayuran hidoponik tersebut merupakan jenis sayuran yang banyak diminati dan paling mudah untuk dipasarkan.
"Warung hidroponik yang digeluti terus berupaya dalam memperbesar kecintaan masyarakat agar mengkonsumsi sayuran segar," jelas Wida.
Baca Juga: Bantu Kaum Dhuafa, Yayasan Sedekah Rombongan Nganjuk Luncurkan "Warung Sedekah"
Sementara, Roni salah satu pengguna jalan mengaku sangat senang dengan kegiatan sosial yang dilakukan perkumpulan warung hidroponik nganjuk. "Saya hanya dapat slada satu bungkus, meski begitu ini sudah cukup untuk pelengkap buka", kata Roni.
Dari empat tanaman sayuran yang dibagikan, dirinya mengaku lebih senang sayuran pakcoy atau sawi daging, karena sayuran tersebut memiliki rasa lebih renyah dan tidak ada rasa pahitnya. (bam/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News