TUBAN, BANGSAONLINE.com - Tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Tuban dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur mengalami kenaikan dibandingkan dengan Pilgub tahun sebelumnya. Tingkat partisipasi tersebut ternyata masih berada di bawah target yang telah ditetapkan, yakni 70 persen.
Komisioner KPU Kabupaten Tuban Divisi Teknis Salamun, mengungkapkan jika partisipasi pemilih di Tuban dalam Pilgub kali ini masih di bawah angka 70 persen. Ia mengaku sudah melakukan berbagai upaya untuk menekan angka golput. Di antaranya dengan menggencarkan sosialisasi dengan berbagai sasaran, seperti pemilih pemula, penyandang disabilitas, komunitas, pemilih sebelumnya, dan tokoh masyarakat.
Baca Juga: Analisa ARCI pada Debat Perdana Pilbup Tuban: Visi-Misi Paslon Riyadi-Wafi Lebih Realistis
"Meski demikian, semua tahapan pilkada telah berjalan dengan aman dan lancar, meskipun ada sedikit kendala teknis di lapangan," kata Salamun kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (28/6).
Sekadar informasi, dalam dua hari ini KPU bersama Bawaslu Tuban akan menyelenggarakan rekapitulasi hasil penghitungan surat suara di sejumlah kecamatan di Tuban. Di mana dalam Pilgub kali ini jmlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 925.104 dengan rincian pemilih laki-laki 456,515, sedangkan pemilih wanita 468.589. DPT tersebut tersebar di 328 desa atau kelurahan, 20 kecamatan di Kabupaten Tuban. (gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News