Gerakan Interpelasi CPNS Siluman Gresik Terancam Mandek

Gerakan Interpelasi CPNS Siluman Gresik Terancam Mandek

Gresik-(BangsaOnline)

Baca Juga: 295 ASN Pemkab Gresik Terima SK Kenaikan Pangkat

Gaung gerakan interpelasi yang digagas anggota dewan terkait kasus 17 calon pegawai negeri sipil (CPNS) siluman, terancam hanya sebatas keinginan dan mandek. Pasalnya, anggota dewan dari fraksi-fraksi yang lain, belum punya nyali untuk mengikuti langkah beberapa anggota dari F-PKB untuk menandatangi form interpelasi. Kendati demikian,F-PKB tetap akan memperjuangkan interpelasi tetap bisa berlanjut.

"Memang hingga saat ini belum ada fraksi lain yang mau ikut menandatangani form interpelasi," ujar Anggota F-PKB DPRD Gresik, MohSyafi' dengan nada serius, kemarin.

Menurutnya, meskipun belum mendapatkan dukungan dari fraksi lain, F-PKB masih mencoba untuk menggandeng beberapa fraksi yang diprediksi mau untuk bergabung. Hanya saja, mantan Ketua DPC PKB Gresik itu belum tahu waktu realisasi interpelasi ini.

Baca Juga: Kabid Satpol PP Gresik Diduga Terseret Kasus Narkoba, Kepala BKPSDM: Tunggu Hasil Sidang

"Kami masih meyakinkan fraksi yang lain, tetapi tampaknya untuk waktu dekat ini masih terlalu sulit," ungkapnya.

Saat ini seluruh fraksi masih menunggu pimpinan definitif serta pembentukan alat kelengkapan DPRD Gresik. Sehingga, belum ada kejelasan terkait dengan persetujuan terhadap gerakan interpelasi yang telah digulirkan. Imbasnya, gerakan interpelasi terancam gagal terlaksana.

Menurut Moh Syafi' pihaknya tidak merasa takut meskipun akan ditinggal fraksi yang lain. Pasalnya, gerakan interpelasi yang digagas oelh anggota dari F-PKB sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat.

Baca Juga: Sekda Gresik Pastikan THR ASN Pemkab Dibayarkan Sesuai Ketentuan Pemerintah Pusat

"Kami kan hanya memfasilitasi kepentingan masyarakat. Tapi kalau memang tidak diperkenankan saya tidak masalah,"tegasnya.

Sementara itu, Anggota F-PPP DPRD Gresik Nur Qolib mengaku belum memiliki sikap apapun. Pasalnya, lanjut dia, hingga saat ini belum ada alat kelengkapan yang dibutuhkan untuk melaksanakan interpelasi.

"Kami menunggu terbentuknya alat kelengkapan DPRD Gresik, soalnya semua ada aturannya," katanya.

Baca Juga: Tindak Lanjuti Kasus Narkoba Oknum PNS Satpol PP Gresik, Berikut Langkah Inspektorat dan BKPSDM

Ia menambahkan, kalau memang nanti semua itu dirasa baik, pihaknya siap mendukung. Tetapi, lanjut dia, semua tetap keputusan bersama dari seluruh anggota.

"Nanti akan kami bahas dengan semuanya," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO