Petugas menampilkan simulasi menghalau massa.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Polres Pamekasan Madura Jawa Timur, menggelar "Simulasi Operasi Mantap Brata Semeru 2018" di halaman Mapolres Pamekasan menjelang pelaksanaan pemilu tahun 2019 mendatang, Selasa (18/09) pagi.
Simulasi tersebut diikuti oleh seluruh perwira Polres Pamekasan, anggota Raimas, Tim Satgas, Brimob dan seluruh Kapolsek dari 13 Kecamatan Kabupaten Pamekasan.
Baca Juga: Dukung Ketahanan Pangan di Indonesia, Polres Pamekasan Tanam Bibit Jagung
Dalam sambutannya, Kapolres Pamekasan AKBP Teguh Wibowo, melalui Kabag Ops AKP Jalaluddin, mengatakan simulasi ini merupakan latihan pengamanan menjelang Pilpres 2019.
"Simulasi terkait tugas satgas dan tugas kepolisian yaitu preventif, presentif, Bantuan ops, Gak ops, dan tindak untuk memberikan materi kepada para kapolsek, kasat, anggota, biar nanti tugas lapangan lebih mumpuni," tuturnya.
Lebih lanjut, Kabag Ops menambahkan setelah selesai dilaksakan pra materi simulasi, kemudian dilaksanakan simulasi pencegahan kerusuhan saat pencoblosan, saksi tidak puas, simulasi negosiasi dari dalmas satu dan dua, serta menghalau masyarakat yang tidak puas.
Baca Juga: Sukseskan Program Presiden Prabowo, Polda Jatim Datangi Polres Pamekasan
"Dengan hal ini diharapkan dari pihak kepolisian bertindak secara profesional. Nantinya satu polisi mengamankan 1073 orang. Maka dari itu kita butuh bantuan dari TNI, Brimob, Dishub, Satpol PP dengan jumlah total 7.266 personil gabungan yang nantinya ditempatkan di kantor KPU Pamekasan, Bawaslu, serta Kantor tempat penyimpanan logistik dan tempat-tempat strategis yang lain," pungkas Jalaludin.
Dalam simulasi pengamanan pemilu tersebut ditampilkan kesigapan pasukan pengamanan dalam menghalau massa, pencegahan kerusuhan, dan negosiasi dalam menghadapi massa. (err/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
