PACITAN, BANGSAONLINE.com - Tiga bulan menjelang tutup tahun anggaran, serapan belanja APBD di banyak OPD Pemkab Pacitan masih terbilang rendah, khususnya pos belanja langsung.
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKAD) setempat merilis, hingga akhir Agustus lalu, realisasi belanja langsung belum menyentuh angka 50 persen.
Baca Juga: Pacitan Jadi Salah Satu Wilayah Lengkap Sinergi Sertifikasi
Kepala BPKAD Pacitan, Heru Sukresno membenarkan, kalau serapan belanja langsung memang masih relatif rendah. Sampai dengan 19 September kemarin, dari total belanja langsung sebesar Rp 595,449 miliar, baru terserap sebesar Rp 225,707 miliar atau setara 37,91 persen.
"Mayoritas belanja langsung tersebut ada di kegiatan-kegiatan fisik yang tersebar di banyak OPD," ujar Heru, Rabu (19/9).
Namun untuk pos belanja tidak langsung, Heru menegaskan sudah mencapai 60 persen lebih. Dari pagu anggaran sebesar Rp 1,008 triliun sudah terserap sebesar Rp 651,759 miliar atau setara 64,66 persen.
Baca Juga: Pemkab Pacitan Imbau Pengusaha Segera Bayarkan THR Karyawannya
"Saat ini sudah berjalan masif. Kita berharap semua kegiatan fisik bisa segera tuntas," harapnya. (yun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News