Harga Telur Mulai Turun, Harga Pakan Masih Stabil Tinggi

Harga Telur Mulai Turun, Harga Pakan Masih Stabil Tinggi Kondisi ternak ayam petelur milik Andri Wibisono di Pacitan.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Sejak hari ini, harga telur ayam di Pacitan mulai menunjukkan tren menurun. Namun, kali ini giliran peternak yang dipusingkan dengan harga pakan, utamanya jagung, yang sampai detik ini masih stabil tinggi di kisaran Rp 6.500 per kilogram (kg).

Andri Wibisono, salah seorang petelur di Pacitan mengatakan, mulai hari ini harga telur turun dari semula Rp 23.000 per kg menjadi Rp 22.000 per kg. "Mulai ini hari turun seribu setiap kilogram," ujarnya, Kamis (10/1).

Baca Juga: Tenaga Ahli Utama Kedeputian III Kantor Staf Kepresidenan Kunjungi Kabupaten Kediri

Untuk harga konsumen, Andri mengungkapkan, masih di kisaran Rp 24.000 per kg, bahkan juga ada yang masih menjual di atas harga tersebut. "Lokasi penjualan juga memengaruhi harga. Sebab semakin jauh lokasi penjual, biaya transportasi juga semakin mahal. Kondisi tersebut yang memengaruhi harga telur tidak sama di masing-masing pedagang," jelasnya.

Meski sempat mengalami penurunan harga, namun untuk pakan ayam, diakuinya masih sangat tinggi. Terutama jagung yang hampir mendekati Rp 7.000 per kg. Belum lagi untuk pakan konsentrat. "Barangnya (pakan jagung) juga sulit. Kita harus mendatangkan dari luar daerah," keluh Andri. (yun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO