SURABAYA, BANGSAONLINE.com – Meski saat ini kondisi market properti masih lesu, namun developer tetap optimis mampu meningkatkan penjualan. Salah satunya adalah PT Jade Development yang mengembangkan perumahan Jade Hamlet di Menganti, Gresik.
Direktur PT Jade Development Prani Riniwati mengatakan, secara umum kondisi pasar properti pada awal tahun ini masih lesu. Belum kelihatan gregetnya. Namun begitu, pihaknya tetap yakin penjualan tetap akan naik tahun ini. Sebab, kebutuhan rumah masih tinggi, terutama di Surabaya dan sekitrarnya.
Baca Juga: 7 Keuntungan Pesan Kamar Hotel Melalui Aplikasi Membership Archipelago International
“Perlu terobosan menarik dari developer agar konsumen tetap tertarik,” kata Prani Riniwati, Rabu (23/1) di kantornya didampingi Komisaris PT Jade Development Reynaldo Ardian.
Dikatakannya, kebutuhan rumah terutama kelas middle masih tetap tinggi. Rumah yang paling banyak dibutuhkan konsumen sekarang yang berharga antara Rp 400-700 juta. Sebab itu, pihaknya juga terus mencari terobosan dengan merilis tipe-tipe yang sesuai kebutuhan pasar.
Saat ini pihaknya juga merilis tipe terbaru untuk memenuhi kebutuhan. Rumah dengan ukuran 6x13 meter ini memiliki dua kamar tidur dan dipasarkan dengan harga Rp 400 juta. Selama ini pihaknya hanya memasarkan rumah tiga kamar tidur dengan harga Rp 500 juta.
Baca Juga: Marmer Jakarta Terbaik Pilihan Arsitek Hanya di MM Galleri
“Tipe dua kamar tidur ini selain agar banyak varian di sini, juga untuk memenuhi demand konsumen. Kebanyakan yang beli memang kalangan milenial dan pasangan muda. Mayoritas dari Surabaya,” tambah Prani.
Selain menyediakan tipe baru, pihaknya juga memberikan banyak kemudahan pada konsumen. Misalnya, DP ringan, free BPHTB dan inhouse panjang hingga 6 tahun. Bahkan untuk pembeli yang ingin segera menempati rumahnya, pihaknya menyediakan rumah siap huni atau ready stock. Dengan hanya membayar Rp 20 juta, rumah sudah siap dihuni.
Dijelaskan, Perumahan Jade Hamlet dikembangkan di atas lahan seluas 20 hektare. Saat ini baru didevelop 6 hektare sebanyak 400 unit. Hingga kini sudah terjual 75 persen. Dia yakin sisa unit akan habis pada semester pertama tahun ini.
Baca Juga: Merasa Ditipu Pengembang Properti, Petani di Sidoarjo Gelar Demo Tunggal
“Semester dua nanti akan kami rilis cluster kedua. Jumlah unitnya terbatas hanya 250 unit. Namun cluster dua nanti berbeda dengan cluster pertama. Sebab, semua unit rumah kami bangun dua lantai,” tambah Reynaldo Adrian.
Meskipun di Menganti cukup banyak perumahan baru, pihaknya tidak khawatir. Selain harga yang ditawarkan masih terjangkau, juga fasilitasnya cukup lengkap. Selain banyak taman sehingga lingkungan perumahan jadi asri dan hijau, juga disediakan taman bermain, makam, tempat olahraga, tempat ibadah, water play ground dan area komersial.
“Kami optimis bisa menjual semua unit. Sebab, lokasi kami juga tidak jauh dari supermarket, dari akses jalan tol Legundi dan Driyorejo. Bahkan kalau mau ke mall PTC atau CitraLand juga hanya beberapa mentit saja,” pungkas Prani Riniwati. (rd)
Baca Juga: Ingin Miliki Ruko dan Rumah Impian? PT Indie Syafa Transforma Solusinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News